Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
![Sutradara film Si Manis Jembatan Ancol Anggy Umbara saat berkunjung ke kantor kumparan. Foto: Dicky Adam Sidiq](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1573891446/ipbfntct6rzottdejmlf.jpg)
ADVERTISEMENT
Sutradara Anggy Umbara kehilangan dua koleksi sepedanya, baru-baru ini. Sepeda yang masing-masing bernilai puluhan juta tersebut hilang dicuri orang.
ADVERTISEMENT
Kasus pencurian tersebut sudah dilaporkan Anggy ke pihak kepolisian. Polisi masih terus mendalami kasus yang terjadi di kediamannya pada Sabtu (11/4) dini hari tersebut
“Sudah lapor (polisi), sudah cek TKP (juga),” ucap Anggy, ketika dihubungi kumparan melalui telepon, Minggu (12/4).
Kata Anggy Umbara , hingga kini kasus pencurian yang menimpanya masih terus diproses. Meski belum ada titik terang, Anggy terus berusaha membantu pihak kepolisian untuk menyebarkan kabar kehilangannya ke seluruh komunitas pecinta sepeda.
“Ini mungkin kayak udah ada sindikatnya gitu, mungkin nyarinya kalau enggak ditemuin di toko-toko. Ini 'kan udah disebar semua, ke semua komunitas sepeda tuh udah disebar semuanya,” ucap pria yang menggarap film 5 Cowok Jagoan ini.
“Dari luar Jakarta pun udah, 'kan ada komunitas di Facebook segala macam. Kalau ada sindikat pasti ada penadahnya. Mudah-mudahan, kalau mau beli, lihat dulu nomor serinya. Kalau sama tapi warnanya beda, berarti, ya, sepeda yang sama,” tambah Anggy.
ADVERTISEMENT
Anggy berharap, kasus pencurian tersebut bisa diusut tuntas. Agar nantinya, para pelaku juga bisa merasakan efek jera dari tindakan tersebut. Apalagi, ini bukan pertama kalinya tindak pencurian terjadi di lingkungan kediamannya.
“Ya, diusut terus biar ada efek jera aja, sih, buat pelaku. Karena, di cluster lain ternyata udah sering juga kemalingan,” tuturunya.
Lebih lanjut, sutradara film Comic 8 itu juga merasa bahwa sepedanya juga sudah diincar. Dia menuturkan, sempat ada beberapa orang yang menanyakan kepada anaknya soal koleksi sepedanya tersebut.
“Pernah lagi beli nasi uduk, ditanya, ‘Sepedanya bagus, Dek’. Terus, pas salat Jumat ada yang tanya, ‘Sepedanya berapa (harganya), Dek?’,” ungkap Anggy.
Menurut Anggy, tingkat pencurian terhadap sepeda memang sedang marak. Bahkan, para pelaku sudah tahu mana sepeda yang bernilai mahal dan bermerek.
“Ternyata, mereka tahu merek, tahu yang bagus yang mana, yang mahal yang mana. Jadi, yang enggak digembok itu malah enggak diambil, yang diambil justru yang digembok,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Untuk ke depannya, pria 39 tahun ini bakal lebih waspada. Beberapa cara pun sedang ia coba untuk bisa memastikan keamanan di kediamannya.
“Lagi dicoba, sih, beberapa cara. Ada yang pake alarm, sama security mau ditingkatin. Tembok mau ditinggiin juga,” pungkas Anggy Umbara .
---
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!