Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Angie ‘Virgin’ Koleksi Tas Bermerek Senilai Ratusan Juta Rupiah
15 Mei 2018 15:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Banyak barang yang bisa dijadikan koleksi, beberapa memilih mengoleksi barang yang memiliki nilai jual. Aktris Angie ‘Virgin’ , misalnya, yang mengoleksi aneka tas bermerek . Kebetulan, dia juga sempat memiliki butik tas online.
ADVERTISEMENT
“Kalau aku, waktu itu sempet punya butik online, tas-tas branded dari UK. Cambridge Satchel, Anya Hindmarch, itu aku jual, itu new. Dan juga pre-loved (bekas). Barang-barang pre-loved dari aku sendiri gitu kan, jadi aku jual saja,” kata Angie saat ditemui di kawasan BSD City, Tangerang, beberapa waktu lalu.
Kebetulan, menjual tas dapat dikatakan musiman alias tergantung pesanan saja. Untuk koleksi, Angie memilih tas-tas yang memiliki nilai jual. Misalnya, tas bermerek atau tas lokal yang memiliki ciri khas.
“Tas branded dan tas lokal yang kerajinannya sangat terkenal, misalnya tas batik yang gagangnya kulit ular atau kain batiknya sendiri langka,” jelasnya.
Bintang film ‘Virgin: Ketika Keperawanan Dipertanyakan’ ini mengaku memiliki tas sekitar 50 buah yang tersebar di London, Inggris dan Indonesia. Angie meletakkannya dalam sebuah ruangan khusus. Untuk perawatan, paling tidak selama satu kali dalam setahun, tas harus dibawa untuk perawatan.
ADVERTISEMENT
“Soalnya mereka itu enggak bisa ditumpuk. Kalau memang yang buat koleksi, itu mereka harus satu-satu sendiri kan. Kita harus jaga kondisinya karena itu kan semacam investasi kalau tas,” bebernya.
Ibu dua anak ini tidak mengharuskan dirinya membeli tas sesering mungkin. Lain halnya ketika memang ada koleksi yang sedang dia incar. Angie bahkan rela pergi ke luar negeri untuk hunting.
Jika sudah mendapatkan tas yang diincarnya, wanita berusia 34 tahun itu biasanya menjual tas miliknya meski sulit dan membuatnya sedih.
“Iya, agak berat hati, sih. Tapi sebenernya, kalau tas itu kalau bukan yang model klasik, mau enggak mau dia akan ketinggalan zaman. Karena fashion selalu berganti, dan keinginan enggak pernah setop. Maksudnya, tas sudah banyak, tapi pengin lagi yang baru. Mau enggak mau kita lepas yang lama, seperti salah satu ini, Michael Kors second, itu tas lama karena mau beli yang baru,” bebernya.
ADVERTISEMENT
Angie memiliki siklus tersendiri dalam menentukan tas apa yang akan dijualnya. Biasanya, sebelum membeli yang baru, ia memikirkan terlebih dahulu tas apa yang akan di jual. Tas yang ia beli pun harus yang benar-benar dia suka.
Selain itu, pemain film 'Hantu Jeruk Purut Reborn' ini juga menyebutkan merek tas yang paling sulit dia dapatkan.
“Hermes, seperti Kelly Bag atau Birkin Bag yang banyak temen-temen pakai itu paling sulit dibeli. Jadi, kalau ada temen nitip, aduh, aku sendiri susah dapet tas itu karena tas itu walaupun harganya luar biasa mahal, itu juga tidak gampang butik menjualnya,” jelas perempuan kelahiran 25 Juli 1983 ini.
Angie enggan menyebutkan kisaran harga tas yang dimiliki secara spesifik. Ia mengatakan, harga termurah sebuah tas jika dijual kembali bisa mencapai Rp 3 juta.
ADVERTISEMENT
“Kalau kita omongin paling mahal, ratusan (juta) ada. Kalau Hermes enggak mungkin di bawah Rp 100 juta, kalau itu satu saja ya,” jawabnya.