Ario Bayu Kenang Momen Puasa Ramadhan di Selandia Baru

29 April 2020 8:35 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktor Ario Bayu. Foto: Instagram @bayu_ario.
zoom-in-whitePerbesar
Aktor Ario Bayu. Foto: Instagram @bayu_ario.
ADVERTISEMENT
Semasa kecil, Ario Bayu pernah tinggal di Selandia Baru. Bintang film Java Heat itu pun pernah menjalani ibadah puasa Ramadhan di sana.
ADVERTISEMENT
Ia bercerita ada beberapa perbedaan yang signifikan saat dirinya menjalani puasa di Indonesia dan Selandia Baru. Salah satunya adalah soal lamanya waktu berpuasa.
“Karena durasi puasanya lebih lama. Kalau di indonesia Subuh setengah lima, di Selandia Baru bisa jam 04.00 kalau enggak salah, atau jam 04.00 kurang, Maghribnya itu kadang jam 20.30,” ucap Ario ketika ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (28/4).
Aktor Ario Bayu saat ditemui dikawasan Tendean, Jakarta, Kamis, (17/10). Foto: Dok. Ronny
Ario Bayu mengaku, ia dan temannya sesama Muslim kerap membandingkan waktu berbuka di Indonesia dan Selandia Baru.
"Pengalaman saya dulu, saya sama temen saya liat kayak saya puasa lama banget, di Indonesia udah buka, saya masih tunggu 3,5 jam lagi, istilahnya di sana lebih lama buka puasanya,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, lelaki berusia 35 tahun tersebut cukup terbantu dengan lingkungan yang menerima perbedaan di Selandia Baru. Menurutnya, pemerintah dan masyarakat di sana memiliki kesadaran toleransi yang tinggi.
Sebagai minoritas, Ario merasa cukup dirangkul dengan lingkungan sekitarnya kala itu.
“Saya bisa salut bahwa New Zealand itu memiliki pemerintahnya dan masyarakat memiliki kesadaran dan toleransi yang tinggi. Mereka memeluk semua apa pun kepercayaan, orang demokratis dalam hal itu,” ungkap Ario.
“Temen saya pun yang bule, walau saya puasa mereka kan enggak puasa tapi kayak merayakan juga, 'Selamat ya, seneng banget setelah lebaran bisa merayakan hari kemenangan',” tambahnya.
Saat ditanya soal mana yang mana tempat yang lebih nyaman untuk menjalani puasa Ramadhan, Ario tak bisa menjawabnya. Sebab, baginya puasa adalah tentang bagaimana kita bisa membawa hal positif dalam hidup.
ADVERTISEMENT
“Enggak tahu lebih enak mana, tapi yang pasti tiap individu punya pemaknaan sendiri tentang makna puasa apa artinya buat dia, buat keluarga, buat sosial. Saya sih lebih ingin membawa kebahagian hal yang positif,” pungkas Ario Bayu.