Armada Senang Banyak Orang Mudah Nyanyikan Lagu Awas Jatuh Cinta

Band Armada saat berkunjung ke kantor kumparan di Jalan Jati Murni no.1A, Selasa (18/2). Foto: Faisal Rahman/kumparan

Akhir Januari 2020, Armada merilis single baru bertajuk Awas Jatuh Cinta. Baru dua minggu rilis, lagu tersebut sudah didengarkan oleh lebih dari 1 juta pengguna Spotify.

Video klip lagu Awas Jatuh Cinta digarap langsung oleh sutradara Dilan 1990, Fajar Bustomi. Dibintangi oleh Angga Yunanda dan Yasmin Napper, video klip itu telah disaksikan oleh lebih dari 8 juta pengguna YouTube.

Sebagai pencipta lagu, Mai, gitaris Armada, merasa senang dengan pencapaian Awas Jatuh Cinta. Tapi, di sisi lain, ia enggan berbangga hati.

"Karena menurut gue, YouTube sekarang itu bisa dimanipulasi. Mungkin satu orang beberapa kali nonton pakai akun yang berbeda-beda, gitu. Jadi, ya, itu pencapaian sih, tapi bisa di manipulasi lah, tidak real," ucap Mai ketika Armada berkunjung ke kantor kumparan, baru-baru ini.

Mai, Gitaris band Armada saat berkunjung ke kantor kumparan, Selasa (18/2). Foto: Faisal Rahman/kumparan

Sejak awal, ia pun sudah mengira Awas Jatuh Cinta akan viral dan disukai banyak pecinta musik di Indonesia. Karena, lirik dan aransemen di lagu itu memang dibuat sederhana dan menggunakan bahasa sehari-hari.

Mai mengaku, lebih senang ketika banyak orang bisa dengan mudah membuat video cover atau menyanyikan lagu Awas Jatuh Cinta.

Ia pun mengetahui hal tersebut setelah banyak fans memberi tahu hasil video, ketika mereka menyanyikan lagu tersebut.

"Banyak banget yang nge-tag gue atau Armada di Instagram, sedang nyanyi-nyanyi lagu Awas Jatuh Cinta pakai gitar kopong (akustik). Justru itu yang jadi kebahagiaan tersendiri buat kami," tuturnya.

Penampilan band Armada saat berkunjung ke kantor kumparan di Jalan Jati Murni no.1A, Selasa (18/2). Foto: Faisal Rahman/kumparan

Mai menceritakan bahwa hasil video para fans mungkin tidak profesional. Audio yang dihasilkan pun tidak melalui proses mixing dan mastering.

Tapi, bagi Mai, ketika orang-orang bisa menyanyikan lagu Awas Jatuh Cinta dengan mudah, artinya Armada sudah berada di level yang sama seperti band-band legendaris Indonesia idolanya.

"Mungkin, karena gue anak '90-an kali ya. Gue akan merasa senang kalau berhasil bikin lagu yang bisa dimainin sama anak-anak dengan gitar yang kurang bagus, atau senar putus satu atau senar belang-belang," kata Mai.

"Karena anak nongkrong '90-an biasanya gitu, kan. Kita biasanya kalau lagi ngumpul, bisa sambil asyik nyanyi-nyanyi lagunya Padi atau Dewa 19," sambungnya.

Dengan begitu, Mai merasa Armada sudah bisa berkontribusi menciptakan pergaulan sehat di kalangan remaja Indonesia.

Karena lagu Awas Jatuh Cinta memiliki lirik dan notasi yang sederhana, anak-anak muda akan lebih milih nongkrong sambil bernyanyi, ketimbang melakukan kegiatan-kegiatan merugikan.

"Kalau mereka bisa menyanyikan lagu kita, kan nongkrong juga paling nyanyi-nyanyi. Daripada mereka nongkrong dan balap-balapan motor? Kan itu jelek ya," tutup Mai sambil tertawa.