Atalarik Syach: Saya Bersyukur Anak-anak Memilih Saya
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Eksekusi dilakukan setelah ada putusan dari Pengadilan Tinggi Agama Jawa Barat yang menyatakan bahwa hak asuh anak jatuh ke tangan Marwa. Sayangnya, perempuan 30 tahun tersebut gagal menjemput anak-anaknya karena kondisi yang tidak memungkinkan. Bahkan, buah hati Marwa mengira mereka akan diculik.
Atalarik Syach Bersyukur Anak-anak Memilihnya
Atalarik kembali menyampaikan kembali terkait dengan kemauan anak-anaknya tinggal bersamanya. "Ya, saya bersyukur anak-anak milih saya. Hidup bareng sama saya dengan sisa waktu yang ada. Mungkin, enggak tahu sampai kapan, ya. Itu saja, sih," kata Atalarik di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (30/7).
ADVERTISEMENT
Atalarik mengatakan bahwa dirinya tidak pernah menghalangi Marwa untuk bertemu dengan anak-anak mereka. “Enggak ada yang bilang enggak boleh. Saya enggak pernah melarang. Ya, saya enggak pernah melarang,” tuturnya.
Atalarik juga sempat disinggung apakah anak-anak pernah menanyakan dan merindukan sosok Marwa yang merupakan ibu mereka. Pemain sinetron Cahaya Terindah Ini mengaku tidak mengetahuinya. “Enggak tahu. Tanya saja anaknya, jangan tanya sama saya,” ucap Atalarik.
Marwa sempat memberikan tanggapan ketika dia dinyatakan memenangkan hak asuh atas kedua anaknya. Pemain sinetron Orang Ketiga itu tidak akan melarang Atalarik untuk bertemu dengan buah hati mereka.
“Saya tidak pernah membatasi karena itu bapaknya, yang pasti saya juga bilang walaupun istilahnya empat tahun saya enggak sama anak saya, saya enggak pernah ada niat di hati saya sedikit pun mentang-mentang saya menang hak asuh," kata Marwa kala itu saat ditemui di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT