Ayah Anji Terkena Stroke Sebelum Meninggal Dunia

16 Januari 2024 12:57 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemakaman Ayah Anji, di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pemakaman Ayah Anji, di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ayah Anji, Hartiyo, meninggal dunia pada Selasa (16/1). Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Hartiyo sempat dirawat karena serangan stroke.
ADVERTISEMENT
Anji mengatakan bahwa kepergian sang ayah terbilang sangat mendadak. Sebab, ayahnya baru dinyatakan terkena stroke sejak Minggu (14/1) lalu.
"Stroke-nya benar-benar baru banget, langsung serangan stroke terus langsung jatuh, muntah, enggak sadar," kata Anji di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1).
Anji usai pemakaman sang ayah di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan

Anji Sudah Mengikhlaskan Kepergian Sang Ayah

Meski berat, Anji mengaku sudah mengikhlaskan kepergian ayahnya. ia berusaha mengambil hikmah dari situasi tersebut.
"Positifnya bapak cepat, enggak mau menyulitkan keluarga, katanya seperti itu karena dadakan mama kaget banget," tutur Anji.
"Jadi masih tadi sempet pingsan beberapa kali, ya namanya biasanya bareng-bareng terus," tambahnya.
Pemakaman Ayah Anji, di TPU Mangun Jaya, Tambun, Jawa Barat, Selasa (16/1/2024). Foto: Giovanni/kumparan
Anji mengatakan bahwa ayah sambungnya menjadi contoh yang baik baginya. Banyak pelajaran hidup yang Anji dapatkan semasa hidup Hartiyo.
ADVERTISEMENT
"Hubungan keluarga itu tidak harus selalu sedarah karena beliau sangat menyayangi saya dan sangat dekat dengan saya dan juga mencontohkan kepada saya," tandasnya.