Ayah Taqy Malik Laporkan Marlina Octoria Kawuwung Terkait Pencemaran Nama Baik

Malik (ayah Taqy Malik) dan Ilal Ferhard Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan

Ayah Taqy Malik, Mansyardin Malik, dituding telah melakukan tindak penyimpangan seksual terhadap Marlina Octoria Kawuwung. Perempuan yang pernah dinikahinya secara siri itu mengaku, saat haid, dipaksa melakukan hubungan seksual secara tak wajar, yakni lewat anal.

Marlina Octoria Kawuwung kemudian juga sudah memolisikan Mansyardin Malik terkait dugaan KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). Tak tinggal diam, Mansyardin melaporkan Marlina ke Polda Metro Jaya terkait pencemaran nama baik.

"Kita laporkan terkait penyebaran fitnah dan pencemaran nama baik. Oleh karena itu, tadi penyidik mencatat Pasal 310 dan 311 KUHP," kata kuasa hukum Mansyardin Malik, M. Fayyadh, di Polda Metro Jaya, Rabu (22/9).

Kolase foto Istri Siri Ayah Taqy Malik. Foto: Instagram.com/fatihmalik_, istimewa

Ayah Taqy Malik mengaku memasukkan laporan lantaran marlina Octoria Kawuwung tak berhenti mencemarkan nama baiknya. Selain memasukkan laporan dengan nomor tanda bukti lapor LP/B/4698/IX/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA itu, pihaknya juga menyerahkan sejumlah bukti.

"Alat bukti yang kita berikan di PMJ berupa tayangan YouTube akun YouTube di salah satu stasiun TV, acara talkshow, di mana Marlina Octoria sebagai narasumbernya," ujar Fayyadh.

Dalam kesempatan yang sama, Mansyardin Malik mengaku sesungguhnya enggan membawa persoalan itu ke ranah hukum. Namun, ia sudah geram mendengar pernyataan Marlina Octoria Kawuwung yang tidak benar terkait dirinya.

Istri Siri Ayah Taqy Malik. Foto: Dok. Istimewa

"Saya dari awal memang tidak ingin melaporkan ke pihak kepolisian. Tapi, karena saya lihat ini sudah di luar kewajaran, di luar kepantasan, menurut saya. Apalagi, kita orang timur. Masalah rumah tangga diumbar ke muka umum. Makanya, kita mengambil langkah tegas," tutur Mansyardin Malik.

Lebih lanjut, Mansyardin Malik mengaku bakal mengikuti proses hukum yang berjalan. Ia berharap laporannya bisa diproses dengan lancar.

"Serahkan semua sesuai proses peradilan dan perundang-undangan karena, sebagai warga negara, tentu patuh pada proses hukum," pungkas ayah Taqy Malik.