Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kasus narkoba yang menjerat komedian Nunung dan suaminya, Iyan Sambiran, masih terus bergulir. Kasusnya pun telah masuk ke persidangan.
ADVERTISEMENT
Saat in,i Nunung juga masih terus menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur. Selama di RSKO, Nunung dan Iyan kerap mendapat kunjungan dari keluarga tercinta. Hal itu setidaknya membuat hati Nunung sedikit terobati.
Namun, tak semua tahu alasan mengapa Nunung dan Iyan berada di sana. Anak bungsu Nunung yang masih duduk di bangku SD, tak tahu mengapa sang ibu mendekam di RSKO dan tak pernah pulang.
Menurut Bagus Permadi, anak sulung Nunung , keluarga memang sengaja tak memberitahu karena tak mau membuat sang adik gelisah.
Akhirnya, keluarga memberikan banyak alasan mengapa Nunung tak pernah pulang ke rumah.
"Kalau awal-awal susah menjelaskan, awal bilang mama sakit, kita bilang lagi di rumah sakit. Kalau mama bilangnya, sih, lagi sekolah. Tapi, lambat laun adik pasti tahu, apalagi zaman digital, mungkin akan tahu sendiri," ujar Bagus saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (31/10).
ADVERTISEMENT
Selain tidak memberi tahu alasan sebenarnya, Bagus juga sampai membatasi penggunaan gadget di rumah. Bahkan, ia mencabut saluran wi-fi di rumah.
"Enggak ada yang boleh pakai internet dan wi-fi, saya juga enggak berani nonton tv jadinya," tutur Bagus.
Lantas, apakah keluarga sudah mempersiapkan jawaban bila akhirnya anak bungsu Nunung tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan orang tuanya?
"Kalau sudah tahu, ya, sudah, enggak apa-apa," tandas Bagus.
Sebelumnya, dalam penggerebekan yang dilakukan 19 Juli lalu, polisi menemukan sisa sabu bekas pakai seberat 0,36 gram yang diserahkan Iyan. Sementara, Nunung diketahui membuang barang bukti berupa sabu seberat 2 gram ke kloset.
ADVERTISEMENT