Batavia Madrigal Singer Ikut Kompetisi di European Grand Prix 2022

8 Juni 2022 17:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Persiapan Batavia Madrigal Singers untuk Kompetisi EGP 2022, Balai Resital Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (7/6/2022). Foto: Giovanni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Persiapan Batavia Madrigal Singers untuk Kompetisi EGP 2022, Balai Resital Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (7/6/2022). Foto: Giovanni/kumparan
ADVERTISEMENT
Batavia Madrigal Singers (BMS) bakal ikut bersaing di ajang 31st European Grand Prix for Choral Singing (EGP) 2022. Ajang paduan suara Internasional itu akan dihelat di Tours, Prancis, pada tanggal 18 Juni mendatang.
ADVERTISEMENT
Persiapan terus dilakukan oleh paduan suara yang dipimpin oleh Avip Priatna itu. Avip mengatakan bahwa pihaknya cukup siap lantaran tiket untuk tampil di kompetisi itu sebetulnya sudah didapatkan sejak tahun 2019, ketika BMS menjadi juara umum dalam kompetisi Certamen Coral de Tolosa.
"Alhamdulillah [siap] karena memang dari tiket yang kami terima dari 2019. Saya sendiri sudah memilih lagu dan memilih orang yang akan berangkat," ungkap Avip di Balai Resital Kertanegara, Selasa (7/6).
Pendiri dan Direktur Musik Batavia Madrigal Singer, Avip Priatna, di Balai Resital Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (7/6/2022). Foto: Giovanni/kumparan
Kompetisi tersebut memang sempat tertunda beberapa kali lantaran masa Pandemi COVID-19. Kendati demikian Avip justru berusaha memanfaatkan momen itu untuk mematangkan persiapan.
Kata Avip selama masa pandemi, dia cukup sering menggelar konser virtual. Dari situ lah dia melihat banyak potensi lain yang bisa digali dari para anggotanya.
ADVERTISEMENT
"Awalnya kami sudah ada tim tapi akhirnya bubar, tapi saya melihat secara individual ternyata ada, nih, ya, yang masih berpotensi hingga akhirnya saya memilih anak-anak ini," tukasnya.
Avip mengatakan BMS siap mengharumkan nama Indonesia di salah satu ajang paduan suara tertua di dunia itu. Selain persiapan teknis, pria yang juga pernah membawa BMS ke kompetisi yang sama di tahun 2017 itu juga amat memperhatikan kesiapan non teknis.
"Berbagai persiapan pun telah kami lakukan seperti latihan secara rutin, menjaga kesehatan masing-masing anggota serta kostum yang terbaik," ungkap Avip.
Persiapan Batavia Madrigal Singer untuk Kompetisi EGP 2022, Balai Resital Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (7/6/2022). Foto: Giovanni/kumparan
"Tak hanya itu , kompetisi ini telah mengalami penundaan akibat pandemi sehingga kami sudah tak sabar untuk bisa memberikan penampilan terbaik kami di kompetisi tertua dan tersulit dalam kategori paduan suara ini," tambahnya.
ADVERTISEMENT
BMS tak sendiri mewakili Indonesia. Sebab, Avip mengaku tim paduan suaranya juga akan bersaing dengan tim paduan suara mahasiswa Universitas Padjadjaran.
Sementara dua pesaing lain datang dari Latvia. Tak tanggung-tanggung, Avip menargetkan kemenangan bagi BMS dalam keikutsertaannya di EGP tahun ini.
"Targetnya tentu jadi pemenang untuk kompetisi ini, kami mohon doanya, kami sudah berusaha dan berlatih keras mudah-mudahan diberkati hingga akhirnya kami diberikan kemenangan," tandasnya.
Persiapan Batavia Madrigal Singer untuk Kompetisi EGP 2022, Balai Resital Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (7/6/2022). Foto: Giovanni/kumparan
BMS akan memberangkatkan 44 penyanyi dan 1 pianis untuk menampilkan karya dari Thierry Machuel, Juan Gutierrez de Padilla, Edward Elgar , József Karai, Toyotaka Tsuchida, dan Ken Steven pada kompetisi ini.
Para anggota tim paduan suara itu memiliki latar belakang profesi yang beragam. Ada yang berprofesi sebagai guru, dokter, karyawan swasta, pegawai negeri sipil dan lainnya.
ADVERTISEMENT