Billy Syahputra Usai Diperiksa Terkait DNA Pro: Berpikir Positif Ini Ujian

28 April 2022 19:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Billy Syahputra memenuhi panggilan menjadi saksi terkait kasus robot trading DNA Pro di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Foto: Dok. Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Billy Syahputra memenuhi panggilan menjadi saksi terkait kasus robot trading DNA Pro di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Foto: Dok. Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Billy Syahputra diperiksa sebagai saksi terkait kasus DNA Pro di Bareskrim Polri, Kamis (28/4). Billy dimintai keterangan oleh polisi karena menjual mobil Alphard miliknya ke co-founder DNA Pro, Stefanus Richard alias Steven Richard, yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus itu.
ADVERTISEMENT
Billy Syahputra menjalani pemeriksaan sekitar 4 jam. Usai diperiksa, pria 31 tahun itu mengatakan ia tidak terlibat dalam bisnis robot trading DNA Pro. Sebab, Billy hanya menjual mobilnya ke Steven.
“Transaksi iya ketemu langsung, datang dengan membawa uang sekian, ada kok di media,” kata Billy.
Billy Syahputra memenuhi panggilan menjadi saksi terkait kasus robot trading DNA Pro di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Foto: Dok. Agus Apriyanto
Meski akhirnya terseret dalam kasus DNA Pro karena menjual mobil miliknya, Billy berusaha untuk berpikir positif.
Billy tidak mau menyalahkan siapa pun. Karena ia memang berniat untuk menjual mobilnya. Hingga akhirnya, Steven yang membeli mobil tersebut dengan harga Rp 1 miliar.
"Seseorang punya masalah sampai akhirnya gua keseret dan gua berpikir positif ini ujian,” tutur Billy.

Billy Syahputra Dicecar 17 Pertanyaan Terkait DNA Pro

Billy Syahputra memenuhi panggilan menjadi saksi terkait kasus robot trading DNA Pro di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Foto: Dok. Agus Apriyanto
Billy merasa dalam hidup tentu ada permasalahan. Namun, ia bersyukur karena sudah memberikan keterangan ke polisi terkait kasus DNA Pro.
ADVERTISEMENT
“Inilah hidup, ya. Namanya hidup ada permalasahan, alhamdulilah permasalahannya diselesaikan dengan baik-baik dan gua juga enggak tahu hal itu bisa terjadi,” ucap Billy.
Sementara itu, kuasa hukum Billy, Fahmi Bachmid, mengatakan kliennya dicecar 17 pertanyaan. Salah satunya mengenai Billy menjual mobil ke Steven.
"Sehingga penyidik perlu melakukan kroscek dan menanyakan kepada Billy apakah benar terjadi transaksi jual beli atas mobilnya tersebut," kata Fahmi.
Fahmi mengatakan mobil tersebut sudah disita oleh polisi. Sementara uang hasil penjualan mobil tidak disita.
"Jadi, mobil yang didapatkan dari penjualan yang disita, bukan uangnya," ujarnya.