Boy William Kenang Masa-masa ketika Hadapi Perceraian Orang Tua

Boy William Foto: Munady Widjaja/kumparan

Boy William berbagi kisah mengenai masa lalunya ketika berbincang dengan komedian Sule. Perbincangan mereka ditayangkan di kanal YouTube SULE Channel.

Salah satu yang diceritakan oleh aktor dan presenter berusia 29 tahun tersebut adalah bahwa ia dan keluarga sempat tinggal di New Zealand dalam waktu yang cukup lama.

Boy William Foto: Ronny/kumparan

Awalnya, orang tua Boy William memutuskan pindah untuk sementara dari Indonesia ke New Zealand hanya karena ingin anak-anaknya fasih berbahasa Inggris. Namun, lama-kelamaan, diakui Boy, ia betah tinggal di sana.

"Terus, akhirnya lo kenapa kembali lagi ke Indonesia kalau lo sudah enak di sana?" tanya Sule.

Boy William kemudian tanpa ragu mengungkap bahwa perceraian orang tuanyalah yang membuat mereka kembali ke Indonesia.

"Cerai mereka. Mereka divorced. Pokoknya, rumah tangga, semua, di sana sudah mulai kacaulah. Ya, sudah. Jadi, pindah ke Indonesia, tinggal sama om dulu mumpung mereka beres-beresin semua (berkas) yang di New Zealand. Nah, sekarang sudah balik lagi ke sini semuanya," ungkap pemilik nama asli William Hartanto itu.

Boy William. Foto: Munady Widjaja

Lebih lanjut, Boy William mengenang bagaimana ia menghadapi perceraian orang tuanya. Dirinya mengaku saat itu sudah cukup usia untuk memahami perihal keretakan rumah tangga.

"Karena gue sudah gede, ya, santai. Gue santai. Mungkin karena sudah gede, sudah independen, jadi kayak, ya, sudahlah, ya. Iya (itu urusan mereka)," kata Boy William.

"Mungkin kayak Iky (Rizky Febian, anak sulung Sule), kita sudah gede, kita sudah bergaul, sudah tahu hidup ini ada divorce. Jadi, kayak cerai itu sudah bukan sesuatu yang tabu meskipun enggak boleh, enggak dianjurkan, ya. Tapi, bukan sesuatu yang, 'Gara-gara orang tua lo cerai, hidup lo habis.' Enggak gitu juga karena kita sudah dewasa. Mungkin beda sama yang masih kecil," tambahnya.

Lagi pula, bagi Boy William, lebih baik ia hidup penuh kebahagiaan meski dalam keluarga yang tak lagi utuh, daripada harus kerap menyaksikan percekcokan.

"Gue lebih mending hidup di dalam keluarga yang bahagia meskipun enggak utuh, dibandingkan utuh, tapi cekcok. Iyalah. Kehidupan apa itu namanya," ucap Boy William.

Ia mengaku dulu kerap menyaksikan orang tuanya sedang bertengkar. Dari yang semula merasa takut, lama-kelamaan Boy William memilih untuk tak ambil pusing.

"Pernahlah lihat (orang tua berantem). Rasanya, ya, masih kecil mungkin takut kali, ya. 'Kencang banget ini suara,' enggak biasa. Lama-kelamaan kayak, kalau sudah dengar gitu, ya, sudah, masuk aja ke kamar, sudah malas dengar gitu, ya, sudah enggak mau tahu urusan. Tapi, kan, dulu aku orangnya di jalanan terus, demen main sama anak-anak. Jadi, kalau ada kayak gitu-gitu, 'Sudahlah, gue mau ke luar. Gue mau ngerokok.' Kayak gitu dulu," bebernya.

Kini, mengingat ia bakal menikah pada Juli mendatang, Boy William berharap agar tak mengalami perceraian seperti orang tuanya. "Semoga gue bisa langgeng terus aja, jadi anak gue enggak usah ngerasain yang sama," pungkasnya.