Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Bukan Cuma Film '22 Menit', Syuting 'The Raid' Juga Pernah Tutup Jalan
24 April 2018 14:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu yang lalu, syuting film '22 Menit' di kawasan Sarinah menimbulkan kemacetan. Syuting film yang mengisahkan tragedi bom Sarinah pada Januari 2016 lalu itu berimbas pada penutupan ruas Jalan MH Thamrin, Sarinah, Jakarta Pusat. Netizen maupun warga yang sedang berada di kawasan tersebut mengeluhkan hal itu, sebab mereka harus mengalami macet yang panjang.
ADVERTISEMENT
Ini bukanlah kali pertama syuting film yang mengambil adegan di jalan raya menimbulkan macet dan menuai protes netizen. Syuting film 'The Raid 2: Berandal ' yang disutradarai oleh Gareth Evans juga pernah bikin macet.
Meski begitu, baik Gareth dan Iko sudah mengucapkan permohonan maaf kepada warga karena sudah menimbulkan macet di lokasi tersebut.
Beberapa lokasi seperti, Blok M, Senayan, dan Kemayoran pada Mei 2017 lalu, arus lalu lintasnya pun dialihkan sehingga timbul kemacetan. Netizen pun mengeluhkan hal tersebut di Twitter.
"Macet di Kemayoran karena ada shooting film The Raid 2 - Berandal...," tulis @TRLF.
"Kampret kemayoran macet gr" shooting the raid," tulis @acelz.
'The Raid 2: Berandal' yang dibintangi oleh Iko Uwais ini tayang pada 24 Maret 2014. Dalam sekuel film laga ini, Rama (diperankan oleh Iko Uwais) dikirim menyamar untuk membasmi pejabat polisi yang korupsi dan komplotan geng dunia kriminal bawah tanah.
ADVERTISEMENT
Meski sempat menuai kemacetan di beberapa titik ibu kota saat proses syuting, namun para penonton yang telah menyaksikan film itu merasa puas dengan hasilnya. Kesuksesan film 'The Raid 2: Berandal' tak hanya di Indonesia saja, film itu juga tembus box office Amerika hingga menyedot pemasukan jutaan dollar, meski dengan pemutaran terbatas.
Kembali lagi ke film '22 Menit', rencananya tanggal 28 dan 29 April akan diadakan kembali syuting di kawasan Sarinah. Kemungkinan penutupan jalan itu akan dilakukan sampai sore hari.
"Masih akan ditutup paling maksimal sampai pukul 17.30 WIB," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (24/4).
Yusuf mengatakan skenario penutupan jalan pada Sabtu dan Minggu mendatang, akan sama seperti yang dilakukan sepeti penutupan sebelumnya. Namun, ia akan mencari cara agar tidak menimbulkan kemacetan parah seperti pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Film yang dijadwalkan rilis pada 5 Juli mendatang ini dibintangi oleh Ario Bayu, juga akan dibintangi oleh Ade Firman Hakim, serta perwira polisi Brigjen Krishna Murti dan Kombes Herry Heryawan.