Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Calvin Jeremy Belajar Menghargai Proses dengan Kamera Analog
30 Juni 2018 9:15 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Setelah merampungkan album bertajuk 'Nostalgia' pada 28 Maret lalu dan merilis single pertamanya dengan judul yang sama, Calvin Jeremy memanfaatkan waktu senggangnya beberapa minggu, untuk berlibur ke Filipina bersama keluarga saat libur Lebaran kemarin.
ADVERTISEMENT
Ketika ditemui di kawasan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (29/6), Calvin mengatakan bahwa selain liburan, ia juga menyalurkan hobi barunya di bidang fotografi dan videografi, yang tengah digemarinya sejak beberapa tahun belakangan ini.
"Selain liburan, saya bikin konten YouTube, video keseharian, vlog gitu, untuk mempromosikan bahwa Filipina tuh makanannya kayak gini, jalan-jalannya ada apa saja. Terus aku juga punya banyak foto-foto di sana yang aku upload di Instagram khusus Calvin Jeremy," ungkap Calvin.
Meski Calvin tak seperti fotografer atau wisatawan asing lain yang mengabadikan momen sejumlah tempat-tempat menarik untuk foto. Ia justru memilih lebih banyak mengambil gambar suasana jalanan di Filipina. Calvin beralasan, dirinya ingin mengambil foto suasana jalan yang berbeda.
ADVERTISEMENT
"Di Jakarta saya melihat foto street tuh sudah bosen gitu, kayak macet, terus banyak pedagang kaki lima. Kan sekarang banyak PKL yang muncul setelah pergantian gubernur ya," kata penyanyi berusia 27 tahun ini.
Tak seperti kebanyakan orang yang senang berlomba-lomba membeli kamera baru demi mengejar eksistensi dan gengsi, Calvin justru tengah keranjingan memotret dengan kamera analog jadul.
Ia bahkan tidak sungkan untuk belajar dan bertanya-tanya pada beberapa orang yang berpengalaman foto analog, termasuk ke aktor Gading Marten. Ia juga menjelaskan alasan ketertarikannya menggunakan kamera analog.
"Analog itu ada prosesnya. Jadi kita harus beli film, pada saat kita beli film juga cuma ada 36 jepret. Terus pada saat film itu jadi, kita harus proses lagi, menunggu. Jadi itu yang mengajarkan Calvin, bahwa pada akhirnya menghargai proses di tengah banyaknya millenial sekarang ini yang maunya serba instan," ucap Calvin.
ADVERTISEMENT
Setelah Filipina, Calvin sudah punya keinginan menginjakkan kaki ke Amerika Serikat dan Inggris, untuk berburu foto menggunakan kamera analog peninggalan kakeknya. Di luar berkarya dengan album musik, Calvin mengaku punya satu mimpi dari bidang fotografi yang sangat ingin dicapai.
"Rencananya juga ceritanya mau bikin pameran fotografi hasil karyanya Calvin Jeremy nih," imbuh pelantun 'Bahagia dengan Cinta' tersebut.
Live Update