Cara Yusuf Mahardika PDKT sama Buaya di Film Crocodile Tears

Crocodile Tears. Foto: IMDb

Aktor Yusuf Mahardika tampil memukau di film terbarunya yang berjudul Crocodile Tears. Film tersebut tayang di Busan International Film Festival (BIFF) pada 3 Oktober lalu.

Sesuai dengan judulnya, film ini berkisah tentang remaja laki-laki bernama Johan (Yusuf Mahardika) yang tinggal bersama ibunya (Marissa Anita). Keduanya mengelola sebuah taman buaya.

Selama syuting, Yusuf pun harus berhadapan dengan banyak buaya, mulai dari yang kecil hingga yang besar. Lantas, bagaimana cara Yusuf menghadapi buaya-buaya tersebut, ya?

"Awalnya memang menyeramkan," ucap Yusuf Mahardika dalam sesi tanya jawab yang berlangsung di Lotte Cinema Centum City 2, Busan, Korea Selatan.

Momen red carpet pemain film Crocodile Tears di Busan International Film Festival 2024. Foto: Arman Febryan

Yusuf mengaku takut ketika berada di tengah-tengah banyaknya buaya. Ia tak bisa membayangkan apa yang terjadi jika dirinya dikelilingi buaya tersebut.

"Tapi kita melakukan banyak workshop dan latihan sama pawang hewan," ujarnya.

Meski awalnya takut, lama-kelamaan Yusuf mulai bisa beradaptasi. Ia bahkan rindu dengan salah satu buaya yang syuting dengannya.

"Aku cukup menikmati (syuting) dengan para buaya. Tapi jangan khawatir, syutingnya sangat aman, karena kita punya pawang hewan. Sekarang aku rindu sama Bubu-ku (buaya kecil)," tutupnya.

Momen red carpet pemain film Crocodile Tears di Busan International Film Festival 2024. Foto: Arman Febryan

Film ini berkisah tentang Johan (Yusuf Mahardika) remaja laki-laki yang hidup berdua dengan Mama (Marissa Anita). Mereka memiliki sebuah Taman Buaya dan terbiasa hidup berdampingan dengan para buaya.

Hubungan antara Johan dan Mama diceritakan begitu dekat. Bahkan, Johan masih tidur di dalam satu kamar yang sama dengan Mama, meski ia sudah beranjak dewasa.

Namun, kedekatan Johan dan Mama mulai renggang begitu Johan berkenalan dengan perempuan bernama Arumi (Zulfa Maharani). Arumi adalah perempuan baru yang tinggal di daerah rumah Johan, dan bekerja di tempat karaoke.

Berbagai konflik mulai muncul setelah itu. Mama yang tak suka dengan Arumi melakukan berbagai cara agar putra kesayangannya berpisah dengan Arumi.