Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Biru merupakan single terbaru Dere yang sudah bisa kalian dengarkan lagunya di berbagai platform music streaming.
Dere menceritakan bagaimana ia akhirnya bisa berkolaborasi dengan Tulus dalam membuat lagu itu. Penyanyi berusia 22 tahun tersebut mengatakan sebagian lirik lagu Biru sudah ia tulis di secarik kertas.
"Aku awalnya belum tahu lagunya mau diapakan. Entah bagaimana caranya, sepertinya kertas itu enggak sengaja jatuh dari tasku dan enggak sengaja juga diketemukan Kak Tulus. Kak Tulus semacam bilang, 'Loh apa ini?' Lalu dari situ kita lanjutkan rangkai lirik dan ceritanya bersama," kata Dere kepada kumparan, Selasa (5/11).
Cerita Dere Ciptakan Lagu Bareng Tulus
Bukan pertama kalinya bagi Dere untuk berkolaborasi dengan Tulus dalam menciptakan lagu. Mereka membuat lagu Kota yang terdapat di album Rubik milik Dere. Ia menceritakan pengalamannya menciptakan lagu bersama Tulus.
ADVERTISEMENT
"Tiap-tiap proses kreatif punya keunikan masing-masing. Tulis lagu bareng Kak Tulus pun begitu, ada yang spontan banget, ada yang lahir dari topik ngobrol santai, dan ada juga yang berangkat dari ide yang sudah dipikirkan sejak lama," tutur Dere.
Dere kemudian bicara mengenai lagu Biru. Ia membuat lagu itu berdasarkan kisahnya sendiri dan orang-orang di sekitarnya saat sedang jatuh cinta. Biru menceritakan mengenai perasaan campur aduk antara harap dan ragu saat sedang jatuh cinta.
"Menurutku saat jatuh cinta kita banyak menduga-menduga. Menduga kalau bahagianya akan terus berjalan tapi di saat yang sama juga menduga kalau rasa sedihnya sudah menanti. Kebingungan ini yang ingin aku gali lebih dalam lewat proses penulisan lagu Biru," ucap Dere.
Dere memilih Biru sebagai judul lagu karena ia ingin menggambarkan suasana saat sedang jatuh cinta yang belum diketahui bagaimana ujungnya.
ADVERTISEMENT
"Belum tahu kisahnya akan berujung sendu atau bahagia," kata Dere.
Dere mengungkapkan benang merah lagu Biru dengan lagu-lagunya di album Rubik, yakni sama-sama terinspirasi dari kisah yang terjadi di sekitarnya.
"Yang mungkin menjadi beda adalah pensuasanaan dari lagu Biru itu sendiri. Karena lirik dan melodinya lahir dari momen jatuh cinta saat aku sudah di usia 20-an," tutur Dere.
Dere menyampaikan harapannya kepada para pendengar terkait lagu Biru. Ia berharap lagu itu bisa menemani momen-momen jatuh cinta.
"Semoga lagu Biru bisa menemani momen-momen jatuh cinta semua yang beri dengar," kata Dere.