Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Cerita Haykal Kamil tentang Proses Persalinan Istrinya
7 Januari 2018 12:13 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Sabtu, 6 Januari 2018, menjadi hari yang tidak bisa terlupakan oleh pasangan muda Haykal Kamil dan Tantri Namirah. Pasangan ini dikaruniai anak pertama mereka yang diberi nama Khawla Saila Haykal.
ADVERTISEMENT
Tidak direncanakan sebelumnya, Namirah melahirkan secara caesar di hari ulang tahun Haykal. Hal ini menjadi kado yang paling membahagiakan bagi adik kandung Zaskia Adya Mecca itu.
“Tidak direncakan karena itu tanggalnya bertepatan dengan ulang tahun ke-27. Karena beberapa hari lalu, diperkirakan lahiran 3-10 Januari. Akhirnya, lebih mantap caesar. Cuma, aku enggak suka mendahului kehendak Allah, jadi pengin ngalamin proses pecah ketuban,” cerita Haykal saat dijumpai di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Sebelum mengalami proses pecah ketuban, Namirah dan Haykal sempat menjalani aktivitas seperti biasa, mulai dari merayakan ulang tahun sang bunda, sampai memberikan kejutan kepada Haykal di hari ulang tahunnya.
Kontraksi memang sudah dirasakan dari beberapa hari sebelumnya. Namun, baru sekitar pukul 04.00 WIB, ketuban Namirah pecah.
ADVERTISEMENT
“Akhirnya jam 4 dibangunin sama dia. ‘Aku mules parah nih’, katanya. Kata aku, ‘Sabar aja’. Dia bilang, ‘Tapi ini mules banget’. Ternyata dia duduk tiba-tiba, ‘Kal, ini apaan keluar pecah ketuban’. Aku langsung ke WC, sikat gigi, cuci muka. Dia cuma pake atasan mukena,” cerita pemain film 'Perempuan Berkalung Sorban' itu.
Bukan hanya itu, Haykal juga hanya mengenakan sweater dan bergegas ke rumah sakit terdekat. Setelah sekitar 45 menit menjalani operasi caesar, buah hati Haykal dan Namirah lahir ke dunia.
Melihat perjuangan Namirah ketika melahirkan membuat pemain film 'Perempuan Berkalung Sorban' itu terharu dan merasakan bagaimana seorang ibu melahirkan dan membesarkan anak-anaknya.
“Perjuangan mereka ngelahirin, nahan sakit, proses yang sangat amat luar biasa. Sebagai seorang anak, gue merasa banyak dosa sama orang tua. Nyokap bilang, ‘Gimana rasanya?’. Gue jawab, ‘Enggak tahu mah. Seneng banget’. Alhamdulillah, mama sama yang lain beri support. Seneng banget,” tutup Haykal.
ADVERTISEMENT