Cerita Mey Chan Pernah Diduga False Positive Corona, Sempat Dijauhi Teman-teman

Penyanyi Mey Chan saat ditemui di Kawasan Tendean, Jakarta, Senin, (14/10). Foto: Ronny

Penyanyi Dita Anggraeni alias Mey Chan berbagi cerita mengenai pengalamannya dinyatakan positif corona setelah menjalani swab test. Ia menduga hasil tersebut false positive alias tidak akurat.

Dalam video yang diunggah ke kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Mey Chan lebih dulu berkisah bahwa kala itu ia hendak liburan bersama teman-teman. Sebelum berangkat, dirinya melakukan swab test.

"Aku lakukan PCR swab. Pokoknya, lusa terbang, besok hasilnya keluar. Hasilnya postif. Enggak ada gejala sama sekali. Cuma, gara-gara dapat itu positif, langsung panas dingin, langsung anxiety-lah. Aku jadi tahu gitu, lho, perasaan orang-orang yang tiba-tiba dapat vonis positif COVID-19," tuturnya.

Penyanyi Mey Chan saat ditemui di Kawasan Tendean, Jakarta, Senin, (14/10). Foto: Ronny

Mey Chan, lantaran tak merasakan gejala COVID-19, kemudian konsultasi dengan profesor dan dokter yang khusus menangani penyakit tersebut. Ia direkomendasikan untuk melakukan tes ulang di tempat lain yang lebih tepercaya. Setelah menuruti saran tersebut dan kembali melakukan swab test di kemudian hari, dirinya dinyatakan negatif corona.

"Masa dari CT level 24, besoknya CT level aku menjadi 40. 24 ke 40 dalam 24 jam. Kata laboratorium yang pertama, yang bilang aku positif itu, dia tetap bilang itu bukan false positive. Kata dia, memang imun aku adalah Superman, dari positif menjadi negatif. Dalam waktu 24 jam, CT levelnya naik," beber Mey Chan.

Agar lebih yakin mengenai kondisi kesehatannya, Mey Chan kembali melakukan swab test pada keesokan harinya. Total, ia melakukan swab test selama empat kali dalam empat hari.

"Satu kali positif, tiga kali negatif," ujarnya.

Bukan cuma itu, setelah satu kali dinyatakan positif corona dan tiga kali dinyatakan negatif corona, Mey Chan juga menjalani serology test.

"Akhirnya aku lakukan serology karena ada namanya IgG/IgM. Jadi, kalau IgM aku negatif, IgG aku negatif, artinya di masa lalu aku tidak pernah kena COVID-19. Bisa dibuktikan, lho. Dan serology aku hasilnya nonreaktif, artinya memang di masa lalu tidak pernah kena COVID-19," ungkapnya.

Mey Chan Sempat Dijauhi Teman-teman

Setelah dinyatakan positif corona setelah pertama kali swab test, Mey Chan mengaku dijauhi teman-teman. Ia lantas paham betul perasaan orang-orang yang mengidap COVID-19.

"Itu aku dijauhi teman-teman, kayak, 'Eh, sepedaan, yuk!' Pada enggak ada yang mau datang. Pokoknya, semua lagi takutlah sama aku. Maksudnya, come on, man, side effect-nya, tuh, luar biasa dengan hasil yang salah itu," pungkasnya.

Menutup perbincangan, Mey Chan memberi saran kepada orang-orang yang dinyatakan positif corona agar tak menutup kemungkinan untuk melakukan double check. Sebab, hasil yang tak akurat mungkin saja terjadi, seperti yang dialaminya.