Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Suami model sekaligus presenter Soraya Haque , Ekki Soekarno , tengah terbaring di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro, Tangerang Selatan. Ekki mengalami penyakit komplikasi jantung dan paru-paru.
ADVERTISEMENT
Soraya pun buka suara soal penyakit suaminya. Dia pun menceritakan kisah awal Ekki bisa mengalami penyakit komplikasi. Soraya bilang, hal itu terjadi karena pekerjaan Ekki yang mengharuskannya tak kenal waktu dalam bekerja.
"Saya menikah dengan laki-laki yang punya pekerjaan terkait dengan musik. Musik itu punya satu cara bagaimana mereka membuat sesuatu dengan gaya hidup yang enggak kenal waktu. Tidur malam gitu, ya, dari itu dulu, tapi enggak masalah," jelas Soraya saat ditemui di rumah sakit, baru-baru ini.
Soraya mengatakan bahwa suaminya juga sempat mengalami kesulitan saat bernapas. Lalu, menjelang dirinya dibawa ke rumah sakit, Ekki mengalami panas tinggi yang pada awalnya, Soraya mengira suaminya mengidap demam berdarah.
"Karena 'kan sekarang lagi pergantian musim gitu, ya. Tapi, kenapa dia mukanya gelap, terus dia melingker kayak enggak normal, kayak bukan orang pusing biasa gitu. Akhirnya, saya paksa, karena Ekki tidak suka ke dokter, saya paksa untuk harus ke emergency. Akhirnya nurut, ternyata langsung diambil alih sama dokter paru, dokter jantung turun, dokter anastesi turun. 'Kan, kenapa, sih, kok, jadi kayak begini?" jelasnya.
ADVERTISEMENT
"Akhirnya, di UGD, melalui proses semua alat-alat itu, sedang di observasi kami menunggu kurang lebih 6-7 jam untuk mendapatkan result dari objek yang sudah diambil. Akhirnya, kesimpulannya, bahwa harus (masuk) ICU. Kaget saya, karena saya tidak membayangkan seperti itu. Terus, ketika di ICU juga dipasang banyak alat," sambungnya.
Saudara kandung Marissa dan Shahnaz Haque itu menuturkan, ada flek berwarna putih di bagian kanan atas pada paru-paru Ekki yang diduga Ekki menderita pneumonia. Juga, ada indikasi Ekki menderita demam berdarah. Lewat observasi untuk mendapatkan obat yang tepat, tentunya, butuh waktu.
"Dia punya sumbatan-sumbatan di paru, itu membuat kerja jantung bebannya lebih berat. Kalau paru yang normal, dia mengembang kan, menarik oksigen dengan tanpa harus tenaga mengeluarkannya juga. Spontan, kayak karet, katanya dokter. Kalau Ekki nariknya pakai tenaga, dia nutupnya pakai tenaga, dan enggak maksimal gitu. (Ekki) punya riwayat bronkitis waktu masa kecil," terang Soraya Haque .
ADVERTISEMENT
Saat ini, kondisi Ekki sedang tak sadar. Dia sengaja 'ditidurkan' karena tubuhnya melawan alat. Tujuannya, agar obatnya bisa bekerja dengan baik.
"Tubuh harus rileks, sehingga penyerapannya itu bagus. Entah itu dia punya makanan atau dia punya obat-obatan, itu harus diserap dengan baik supaya napasnya itu dia bisa melakukan upaya untuk normal kembali. Sekarang 'kan masih diambil alih oleh mesin. Jadi, ada perubahan pakai alat oksigen sampai dengan masuk ke ventilator gitu, ya," kata wanita 54 tahun itu.
Soraya mengaku tak tahu sampai kapan suaminya akan berada di rumah sakit. Namun, dia mengatakan bahwa kondisi Ekki sudah membaik.
"Kalau dikasih kesempatan kedua, saya minta Ekki untuk mengubah gaya hidupnya. Musisi boleh keren, drummer keren. Saya harus punya kesepakatan kalau saya dikasih kesempatan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Kita lihat upaya Ekki menyesuaikan antara tubuh dengan mesin. Adjust-nya yang lebih cepat, dia enggak ada upaya nutrisi yang bagus, ya, kita lihat Ekki. Kalau responsnya masih belum cepat, nanti malam baru kita bicara lagi berdua. Hanya itu yang bisa saya lakukan. Perjanjian jiwa lagi. Karena mau apalagi?" tutup Soraya Haque .