Cerita Wafda Saifan Dilarang Ikut Pelajaran Bahasa Indonesia Saat SMA

27 November 2019 13:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemeran film Lukisan Ratu Kidul, Wafda Saifan saat berkunjung ke kantor kumparan. Foto: Matheus Marsely/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pemeran film Lukisan Ratu Kidul, Wafda Saifan saat berkunjung ke kantor kumparan. Foto: Matheus Marsely/kumparan
ADVERTISEMENT
Tak sedikit orang yang pernah berbuat kenakalan semasa sekolah. Aktor Wafda Saifan pun termasuk salah seorang di antaranya.
ADVERTISEMENT
Ditemui usai jumpa pers ‘Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini The Series’, Wafda Saifan mengisahkan sebuah pengalaman tak terlupakan saat ia menjadi siswa kelas 3 SMA.
“Gue dulu pelajaran Bahasa Indonesia itu dikeluarkan dari kelas sampai UAN. Kelasnya Bu Martina, tuh,” ucap lelaki berusia 29 tahun tersebut di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Selasa (26/11).
Wafda di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
Wafda Saifan saat itu dikeluarkan dari kelas dan tak boleh mengikuti pelajaran bukannya tanpa alasan. Ia rupanya ketahuan melakukan suatu kenakalan di kelas.
“Gue enggak boleh masuk karena di kelas gue makan lemper, diusir sama guru, ‘Keluar kamu, bikin paragraf tentang lemper.’ Gimana gue mau bikin paragraf tentang lemper? Ya, gue enggak bikinlah. Sampai UAN, gue enggak boleh masuk kelas,” tuturnya diselingi tawa.
Pemeran film Lukisan Ratu Kidul, Wafda Saifan saat berkunjung ke kantor kumparan. Foto: Matheus Marsely/kumparan.
Pemain film 'Lukisan Ratu Kidul' ini sempat merasa kesal lantaran tak diperbolehkan mengikuti pelajaran. Ia pun ketika itu melontarkan suatu pernyataan yang kini akan segera menjadi kenyataan.
ADVERTISEMENT
“Dulu gue pernah nyebut, ‘Lo enggak bolehin gue masuk kelas lo, entar lihat saja, gue bikin buku.’ Gitu,” ucap mantan kekasih Kesha Ratuliu itu.
Ya, ia mengaku saat ini sedang menulis sebuah buku. Meski belum mau membocorkan lebih detail, Wafda Saifan memastikan buku tersebut akan dirilis bulan depan alias Desember mendatang.