Cinta Laura dan Ramengvrl Sampaikan Kritik Sosial Lewat Lagu Bossy
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Namun Cinta Laura dan Ramengvrl tidak hanya menampilkan sisi centil dalam lagu Bossy. Bossy juga menjadi cara mereka untuk menyampaikan kritik sosial.
"Bossy itu kritik sosial aku pada masyarakat. Misalkan, perempuan menyuruh orang itu kan sering disebutnya bossy. Tapi, misalkan laki-laki yang begitu, dibilang leader," kata Cinta di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, belum lama ini.
"Udah aku bilang dari dulu pasti ada perbedaan antara laki laki dan perempuan, tapi yang kita bilang sebagai manusia kita semua berhak memiliki hak yang sama," sambungnya.
Cinta dan Ramengvrl memasukkan unsur emansipasi dalam video klip Bossy. Biarpun terlihat trendi dan centil, dalam video kip diperlihatkan bahwa perempuan juga kuat.
"Sekarang kita ada di era yang perempuan bisa memiliki kekuatan biarpun pakaiannya feminin, centil, pakai-pakaian pink dan itu bukan berarti dia enggak pintar. Stigma perempuan itu centil dan enggak pintar itu tidak benar," tutur Ramengvrl.
ADVERTISEMENT
Lagu Bossy diciptakan oleh Ramengvrl dan salah satu personel Weird Genius, Gerald Liu. Ramengvrl meminang Cinta karena personanya terkesan centil namun perempuan 29 tahun itu merupakan sosok yang pintar.
Sementara itu, Cinta merasa bersyukur karena bisa berkolaborasi dengan Ramengvrl. Menurut Cinta, Ramengvrl merupakan rapper perempuan Indonesia yang sudah sukses mendunia.
"Saya merasa menjadi orang yang beruntung bisa kolaborasi sama Ramengvrl. Ya, dulu lagu aku sangat pop dan unyu, lalu sekarang ketemu Ramengvrl, aku punya misi yang sama dengan dia," ucap Cinta.
Lagu Bossy sudah bisa didengarkan di berbagai layanan streaming digital. Video klipnya juga bisa ditonton di YouTube.