Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
'CJR' Bubar, Iqbaal Ramadhan Jadi Guru Bahasa Inggris
5 Januari 2018 10:22 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Sudah sepatutnya kita yang menetap dan bertumbuh di kota-kota besar untuk lebih bersyukur. Mengapa? Karena akses untuk mendapat pendidikan terbilang cukup mudah.
ADVERTISEMENT
Sebagai generasi muda, Iqbaal Ramadhan mencoba untuk melakukan tindakan nyata. Caranya, dengan terlibat langsung di salah satu aplikasi belajar mengajar Ruang Guru.
"Mungkin pendidikan di kota-kota besar kayak Jakarta, Bandung, saya enggak bilang sempurna tapi lebih baik dari di pelosok. Dengan adanya ruang guru ini kita bisa membagi fasilitas belajar secara online. Di mana semua anak sudah pakai smartphone sekarang. Jadi, semua anak punya kesempatan buat belajar yang sama," jawab Iqbaal ditemui di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (4/01) malam.
Didaulat menjadi brand ambassador, Iqbaal tak sekadar mempromosikan, ia juga mengajar, lho. Walau sudah terbiasa depan kamera, namun mengajar memberikan pengalaman baru bagi mantan personil CJR ini.
"Kelihatannya mengajar di depan murid, mengajar di depan kamera enggak sesulit itu akhirnya saya bilang, 'yaudah deh hayuk,'" kata cowok 18 tahun itu.
Selain bermusik dan akting, bintang film 'Dilan 1990' ini juga memiliki passion dalam pelajaran Bahasa Inggris. Oleh karena itulah Iqbaal memutuskan untuk mengajar pelajaran tersebut. Dirinya mengaku sempat gugup untuk mengajar di depan kamera.
ADVERTISEMENT
"Ternyata susah ya, maksudnya tuh kaya deg-degan. Saya paham, cuma kadang ada orang yang pintar untuk dirinya sendiri, ada yang pintar untuk bisa menjelaskan sih lebih ke situ," cerita Iqbaal.
"Saya paham tapi untuk menjelaskan kok belibet, ya? malah enggak runtun, tapi jadi pengalaman baru sih buat saya," lanjutnya.
Iqbaal yang saat ini mengenyam pendidikan di Amerika Serikat berpendapat bahwa pendidikan adalah segalanya. Pendidikan juga menjadi salah satu bentuk investasi.
"Saya enggak akan tahun kapan saya di bawah, roda kan terus berputar, ini investasi terbesar saya, you can take away my money, but you cant take away my brain," jelas pemeran Dilan ini.
Namun Iqbaal mengaku pernah mengalami kejadian mendapat nilai jelek, mencontek dan tentu saja pernah merasakan rasa malas belajar seperti pelajar pada umumnya. Menurutnya, ketika rasa malas datang, memaksa diri adalah hal yang harus dilakukan.
ADVERTISEMENT
"Kalau kita lagi malas belajar itu kita lagi mengkhianati kepercayaan orang-orang yang punya kepercayaan sama kita. Orangtua udah nyekolahin, guru-guru kita punya mimpi tentang kita untuk mencapai cita-cita. Itu kita mengkhianati mereka semua. Makanya ketika malas, push dirinya sendiri," jelas cowok yang ingin kuliah jurusan komunikasi itu.