Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Curhat Denada tentang Penyakit Leukimia Anaknya
17 Juli 2018 17:26 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Ibu mana yang tak hancur hatinya bila melihat anak tercintanya terbaring lemah karena sebuah penyakit. Hal ini pun yang sedang dirasakan oleh Denada saat mengetahui putri semata wayangnya, Shakira Aurum, didiagnosis menderita penyakit Leukimia atau kanker darah.
ADVERTISEMENT
"Shakira sudah 1,5 bulan ada di salah satu rumah sakit di Singapura karena dia lagi treatment, dia didiagnosa dengan leukemia," ungkap Denada dalam perbincangan bersama Feni Rose di acara 'Rumpi No Secret', baru-baru ini.
Dengan berlinang air mata, Denada yang kini tengah berada di Singapura demi menjaga Shakira untuk melewati proses kemoterapi dan beragam pengobatan lainnya, menceritakan kondisi bocah berusia 5 tahun tersebut yang belum stabil.
Menurut perempuan yang akrab dipanggil Dena ini, putrinya itu kini sedang menjalani perawatan karena mengalami demam tinggi. Proses kemo pun harus ditunda karena kondisi tubuh Shakira yang menurun.
"Ya, inilah efek dari kemo, up and down. Salah satunya dia punya kondisi badan, pertahanannya lebih lemah. Shakira sekarang diopname lagi karena demam tinggi dan enggak boleh kemo," ujar Denada sambil terisak.
ADVERTISEMENT
Mantan istri Jerry Aurum ini pun menjelaskan ada satu obat yang harus diminum setiap hari oleh Shakira dalam bentuk bentuk tablet dan dilakukan secara oral. Rupanya efek obat tersebut membuat tubuh Shakira semakin lemah.
Shakira yang hari-harinya dikenal lincah, suka berjoget dan bernyanyi harus berbesar hati menerima tubuhnya yang tidak sekuat dulu.
"Dia harus minum steroid secara oral dan itu efeknya membuat tubuhnya bengkak. Pipinya bengkak, perutnya membesar dan kakinya lemah. Dia (Shakira) sekarang kalau jalan saja bisa jatuh....," kata Denada dengan nada tercekat.
Pelantun lagu 'Cinta Terbaik' ini terlihat tak kuasa melanjutkan ceritanya. Bahkan ia sempat berhenti sesaat untuk menenangkan diri. Ia mengaku tak bisa membayangkan apa yang tengah dirasakan Shakira saat ini ketika tubuhnya menjadi tak berdaya.
ADVERTISEMENT
"Apa yang ada di kepala dia dengan kesukaan dia lari dan dia tidak berdaya seperti itu?" kata Denada sambil menangis.
Tak hanya soal kondisi Shakira yang terkadang menurun, Denada pun sempat menceritakan keputusannya memotong rambut panjangnya menjadi pendek. Semua ia lakukan demi Shakira.
Ya, Shakira yang sangat mencintai rambut panjangnya, kini pelan-pelan mulai kehilangan mahkotanya tersebut karena rontok akibat pengobatan.
"Aku udah dikasih tahu sama dokter, dia akan kehilangan rambutnya. Dan waktu itu dia bilang aku abis potong rambut pendek, dan aku bilang mama juga mau (potong). Akhirnya aku potong juga. Tadinya mau aku babat habis, tapi enggak mungkin karena aku masih bekerja," ujarnya.
Lantas, apa yang membuat Denada kuat sampai saat ini?
ADVERTISEMENT
"She need me. Aku lihat dia yang superhero karena aku enggak bisa bayangkan dia harus melalui semua itu. Apa yang ia lalui itu, ya Allah berat sekali secara kejiwaan dan fisik," tutupnya.