Danai Gurira: Dari 'The Walking Dead' hingga ‘Black Panther'

Danai Gurira (Foto: REUTERS/Mario Anzuoni)

Tepat di Hari Valentine, aktris berdarah Zimbabwe, Danai Gurira, akan merayakan ulang tahunnya yang ke-39 tahun. Gurira patut bersyukur karena di hari ulang tahunnya, dia berhasil menghibur para pecinta film lewat perannya sebagai wanita tangguh bernama Okoye di film ‘Black Panther’.

Nama Gurira memang asing bagi beberapa orang. Namun sebenarnya, dia merupakan lulusan S2 seni peran dari New York University Tisch School of the Arts, AS. Dia juga merupakan ahli bahasa dan dirinya mampu berkomunikasi dengan baik menggunakan empat bahasa, yakni Inggris, Prancis, Shona (Zimbabwe), dan Xhosa (Pantai Gading).

Untuk merayakan ulang tahunnya, kumparan (kumparan.com) akan mengulas dan melakukan napak tilas perjalanan karier Gurira. Kami mencari tahu alasan mengapa ia bisa memerankan tokoh Okoye yang baik hati dan gahar di film ‘Black Panther’ dengan sempurna.

Danai Gurira. (Foto: Reuters/Mario Anzuoni)

Meski lahir di Iowa, Amerika Serikat, pada 1985, Gurira kecil bersama ayah, ibu, dan tiga saudaranya kembali ke negara asal mereka, Zimbabwe, yang saat itu baru merasakan kemerdekaan selama lima tahun. Usai menamatkan SMA di Biara Dominican, Zimbabwe, Gurira kembali ke AS untuk menamatkan kuliah S1 jurusan psikologi di Macalester Collage, Minnesota, dan melanjutkan jenjang S2 jurusan seni peran di NYU Tisch School of the Arts.

Saat menjalani sesi wawancara di 'Tavis Smiley Show' pada 2013, Gurira mengatakan bahwa ia bermimpi untuk bisa menjadi penulis naskah drama yang mampu memberdayakan wanita melalui seni peran.

“Menulis naskah sebuah drama bisa meningkatkan kemampuanku sebagai seorang aktris dan menyampaikan cerita tentang bagaimana cara menjadi sosok wanita yang kuat,” tuturnya.

Berbekal kehebatan otaknya menyusun diksi, Gurira dipercaya menjadi penulis naskah drama di beberapa tempat di AS, seperti Yale Repertory Theater, Center Theater Group, Playwrights Horizons, dan Royal Court di London, Inggris. Pada 2006, Gurira sukses menulis naskah drama berjudul ‘In the Continnum’ dan mendapat penghargaan bergengsi di ajang Obie Awards dan Outer Critics Circle Awards.

Gurira berkontribusi besar pada pementasan teater dunia, kaum wanita, dan ras kulit hitam setelah sukses membuat drama bertajuk ‘Eclipsed’. Drama tersebut ditampilkan di teater broadway, John Golden Theatre, Manhattan, AS, pada 2016. ‘Eclipsed’ menjadi drama pertama di teater broadway yang seluruh pemainnya merupakan wanita kulit hitam. ‘Eclipsed’ pun memenangkan piala ‘Best Costume Design in a Play’ di Tony Awards 2016.

Tak hanya mahir menulis naskah, Gurira juga piawai beradu peran. Pada 2004, Gurira memulai debutnya sebagai bintang serial televisi dan berperan sebagai Marek Rosa di salah satu episode serial ‘Law & Order: Criminal Intent’. Tiga tahun berselang, Gurira baru mendapatkan peran yang lebih besar sebagai Zainab di film independen berjudul ‘The Visitor’. Perannya di film tersebut menarik perhatian publik hingga membuatnya dinominasikan sebagai aktris pembantu terbaik di Method Fest Independent Film Festival.

Danai Gurira (Foto: REUTERS/Danny Moloshok)

Pada 2012, Gurira dipercaya untuk memerankan salah satu tokoh utama serial televisi bergenre drama horor, ‘The Walking Dead’. Dalam serial televisi tersebut, Gurira berperan sebagai Michonne, wanita sangar yang ahli bertarung menggunakan pedang katana.

Karakter Michonne dipertahankan di serial televisi yang menampilkan banyak adegan zombie tersebut, tepatnya hingga musim ke-8. Di musim terbarunya, Michonne akan menjadi istri dari sang tokoh utama, Rick Grimes (Andrew Lincoln). Beralih dari dunia drama ke dunia horor membawanya memenangkan Saturn Awards 2016.

Di sela-sela kesibukannya sebagai gadis sangar di ‘The Walking Dead’, Gurira tetap dipercaya untuk berperan sebagai wanita berhati lembut di berbagai film drama, beberapa di antaranya adalah ‘Mother of George’ besutan sutradara Andrew Dosunmu dan film biopik Tupac Shakur ‘All Eyez on Me’.

Michonne di serial 'The Walking Dead' (Foto: Facebook @TheWalkingDeadAMC)

Di film 'Black Panther', Gurira berperan sebagai Okoye, kepala Dora Milaje, tentara negara Wakanda yang beranggotakan wanita sekaligus menjadi pelindung raja Wakanda.

Adanya Dora Milaje dan Okoye menunjukkan adanya kesetaraan gender dalam film tersebut--bahwa tidak hanya pria yang bisa melindungi negaranya--tapi wanita pun tidak kalah kuat dan tangkas dalam menumpas musuh.

Okoye menyita perhatian karena dia bisa memasang wajah serius sepanjang film. Tapi, dia juga bisa melontarkan celotehan konyol. Dia juga memegang peran krusial saat alur cerita film sedang berada di titik puncak.