Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Deddy Sutomo: Berawal di Sanggar, Berjaya di Depan Layar
19 April 2018 21:34 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
ADVERTISEMENT
Aktor senior Deddy Sutomo dianggap sebagian rekan kerja seprofesinya sebagai seorang guru. Lebih tepatnya, guru yang mengajarkan banyak hal tentang dunia seni peran di Indonesia. Hingga kini, sekitar 44 film dan dua sinetron telah diperankan oleh pria yang sempat memerankan sosok Panglima Besar Jenderal Sudirman itu.
ADVERTISEMENT
Berkiprah sejak tahun 1970 hingga 2017, sebagian hidupnya ia dedikasikan untuk dunia perfilman Indonesia. Ia mengawali profesi tersebut dari Sanggar Prathivi hingga berujung pada penghargaan sebagai 'Pemeran Pria Terbaik' di ajang Festival Film Indonesia 2015.
Para rekan sejawat tak kuasa membendung air mata kesedihan, pun dengan semesta yang tak kuasa menetaskan air hujan sebagai bentuk kesedihan kembalinya sang aktor Indonesia ke peristirahatan terakhirnya. Ya, Deddy mengembuskan napas terakhirnya pada Rabu (18/4) di usia 76 tahun di kediamannya di kawasan Tangerang Selatan, Banten. Jenazah Deddy dimakamkan di TPU Tanah Kusir di hari yang sama saat ia meninggal.
"Kalau macan mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, Sutomo meninggalkan kita, bagi kita adalah kerja dengan kreatif. Kalau kamu ingin jadi aktor, bukan meminta, (tapi) kejar, belajar untuk itu. Itulah Deddy Sutomo," kata aktor kawakan Slamet Rahardjo di rumah pada hari meninggalnya Deddy.
ADVERTISEMENT
Selamat jalan, Deddy.