Demi Segera Bercerai, Venna Melinda Terjun Langsung Cari Alamat Ferry Irawan

Artis Venna Melinda mengembalikan barang-barang milik Fery Irawan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis, (6/7/2023). Foto: Agus Apriyanto

Venna Melinda terjun sendiri mencari alamat Ferry Irawan terkait sidang cerai. Hal itu disampaikan oleh kuasa hukum Venna, Wijayono Hadi Sukrisno.

Sidang cerai keduanya sempat tertunda karena alamat Ferry Irawan yang dicantumkan oleh Venna Melinda dalam gugatannya tidak valid. Sehingga surat panggilan dari Pengadilan Agama Jakarta Selatan tidak kunjung diterima oleh Ferry.

"Jadi untuk sidang kali ini panggilannya sudah patut, memang kita mencari dengan susah payah. Karena kan kita enggak bisa lagi untuk meminta alamat itu kepada pihak-pihak yang kurang punya wewenang," kata Wijayono di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Artis Venna Melinda mengembalikan barang-barang milik Ferry Irawan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis, (6/7/2023). Foto: Agus Apriyanto

Alasan Venna Melinda Terjun Langsung Cari Alamat Ferry Irawan

Venna terjun langsung karena ia tidak bisa sembarangan meminta alamat Ferry. Hal ini terkait perlindungan data pribadi.

"Jadi kita kan ada Undang-undang Perlindungan Data Pribadi, Undang-undang Nomor 27 Tahun 2022 itu Perlindungan Data Pribadi. Jadi kita tidak sembarangan untuk memperoleh data seseorang," tutur Wijayono.

Venna bersyukur tidak perlu waktu lama untuk menemukan alamat Ferry. Sehingga pihak pengadilan bisa mengirimkan surat panggilan sidang ke Ferry.

"Jadi kita akhirnya hunting ke berbagai tempat dan akhirnya kita menemukan. Dan kita juga sampai minta surat keterangannya bahwa beliau memang bertempat tinggal di situ," ucap Wijayono.

Suami Venna Melinda, Ferry Irawan keluar dari gedung Ditreskrimum Polda Jatim usai menjalani pemeriksaan, Senin (9/1/2022) Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan

Sidang cerai Venna dan Ferry akan kembali digelar dua minggu lagi setelah ditunda. Penundaan terjadi karena Ferry tidak menghadiri persidangan.

"Majelis hakim menunda persidangan sampai tanggal 28, jadi dua minggu kemudian. Akan dipanggil sekali lagi, tanggal 28," kata Wijayono.