Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Kabar bahagia datang dari anak Elvy Sukaesih, Dhawiya Zaida . Ia telah resmi menjadi istri Muhammad pada Jumat (29/3).
ADVERTISEMENT
Dhawiya dan Muhammad menggelar pernikahan secara tertutup di restoran Al Jazeerah, Cipinang, Jakarta Timur. Akad nikah dimulai pada pukul 15.00 WIB.
Dhawiya Zaida tampil menawan dengan mengenakan baju pengantin berwarna abu-abu. Begitu juga dengan Muhammad. Ia memakai baju pengantin berwarna senada dengan Dhawiya.
Usai akad, keduanya menggelar konferensi pers dengan didampingi Elvy Sukaesih dan kakak Dhawiya, Fitria Sukaesih. Dhawiya Zaida pun mengaku merasa bahagia setelah ia melepas masa lajangnya.
“Untuk pernikahan, deg-degannya sudah dari kemarin-kemarin. Pokoknya senang bisa berjalan sesuai apa yang aku harapkan, apa yang keluarga usahain,” ujar Dhawiya.
Muhammad resmi menyunting perempuan berumur 33 tahun itu dengan mahar berupa uang sebesar Rp 100 ribu.
“Karena ini juga waktunya singkat banget, jadi aku meminta segala sesuatunya simple yang enggak bertele-tele dan ya aku rasa uang Rp 100 ribu itu aku menyadari bahwa itu juga berharga jika kita mensyukuri itu semua,” tutur Dhawiya.
Pernikahan mereka sengaja digelar hari ini karena bertepatan dengan 17 tahun meninggalnya ayah Dhawiya Zaida , Zaidun Zeidh Abu Bakar Jindan.
ADVERTISEMENT
“Aku berharap bisa berbarengan dengan haulnya abah, supaya abah bisa hadir, bisa lihat kita bisa ikut nyaksiin dan merestui kita juga, amin. Yang pasti sekarang sudah lega alhamdulillah,” tutup Dhawiya.
Saat ini Dhawiya Zaida masih menjalani proses rehabilitasi selama 1 tahun 6 bulan imbas kasus narkotika. Ia ditangkap di rumah Elvy pada 16 Februari 2018.
Saat itu, Dhawiya tengah mengonsumsi sabu bersama sang kakak, Syechan, dan iparnya, Chauri Gita. Polisi menemukan sabu seberat 0,45 gram dan 0,49 gram dalam bungkus terpisah milik Dhawiya.
Fitria mengatakan, Dhawiya masih menjalani rawat jalan di RSKO. Pada awalnya, Dhawiya harus rawat jalan setiap dua minggu sekali. Namun sekarang, intensitasnya makin berkurang.
“Yang tadinya dua minggu sekali jadinya seminggu sekali, hingga akhirnya sebulan sekali,” ucap Fitria.
ADVERTISEMENT