Dhawiya Khawatir Suaminya Depresi karena Dituntut 7 Tahun Penjara

3 Juli 2020 11:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konfrensi pers Dhawiya terkait narkoba. Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Konfrensi pers Dhawiya terkait narkoba. Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan
ADVERTISEMENT
Menantu Ratu Dangdut Elvy Sukaesih, Muhammad Basurrah tengah menghadapi proses hukum. Suami Dhawiya Zaida ini kembali berurusan dengan kepolisian karena terjerat kasus narkotika.
ADVERTISEMENT
Dalam sidang pembacaan tuntutan, Muhammad diketahui dituntut oleh jaksa penuntut umum dengan hukuman 7 tahun penjara. Hal ini tentu membuat Dhawiya terkejut.
Tak hanya itu, Dhawiya juga merasa khawatir dengan kondisi sang suami yang sedang mendekam di penjara. Apalagi di tengah masa pandemi ini, Dhawiya tak bisa berkunjung ke penjara seperti biasanya.
"Terus terang dengan adanya pandemi, sampai hari ini Rutan ditutup untuk masalah besuk dan segala macam. Jadi, aku enggak bisa bicara banyak soal kondisinya Muhammad," ungkap Dhawiya saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, belum lama ini.
Tersangka yang merupakan menantu Elvy Sukaesih, Muhammad Basurrah suami dari Dhawiya Zaida (tengah) digiring saat rilis penyalahgunaan narkoba jenis sabu di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Menurut Dhawiya, ia hanya mendapat kabar Muhammad dari petugas yang berjaga. Itu pun hanya melalui sambungan telepon.
ADVERTISEMENT
"Untuk kirim makan dan sebagainya dengan hari yang ditentukan oleh pihak rutan," tambahnya.
Dhawiya Zaida Foto: instagram/@dhawiyazaida
Kendati demikian, Dhawiya tetap berharap kondisi sang suami baik-baik saja di dalam penjara. Dhawiya hanya takut sang suami depresi saat berada di dalam Rutan.
"Saya juga paham sekali bahwa pasti dia akan lebih sangat depresi apalagi berada di sana, dengan tuntutan yang begitu tinggi. Saya yakin dia punya rasa takut yang luar biasa dan segala macamnya. Saya juga cuma bisa mengupayakan mudah-mudahan ada keadilan untuk ini semua. Insyaallah saya berharap dan mendoakan Muhammad dalam kondisi yang baik," tutup Dhawiya Zaida.