Dian Sastrowardoyo Harap Inklusivitas Duta FFI 2024 Bisa Melahirkan Sineas Baru

Dian Sastrowardoyo, salah satu cast dari Film Gadis Kretek berjalan pada red carpet di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Rabu (1/11/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Dian Sastrowardoyo menjadi salah satu Duta Festival Film Indonesia (FFI) 2024.Menariknya, Duta FFI 2024 terasa sangat beragam, karena Dian disandingkan dengan sutradara muda berbakat, Kamila Andini, dua artis muda, Lutesha, dan Bryan Domani serta aktor senior, Slamet Rahardjo.

Pemilihan artis-artis yang beragam dari segi usia dan latar belakang ini merepresentasikan inklusivitas yang jadi harapan terbesar FFI untuk industri film Indonesia saat ini. Dian pun merasa, memang seharusnya film menjadi produk yang tidak eksklusif dan terbatas bagi kalangan tertentu saja.

"Film tuh memang harusnya milik seluruh rakyat Indonesia. Karena, film hadir kan salah satu tujuannya adalah untuk menimbulkan diskusi publik. Ya, kalau misalnya cuma ditontonnya sama kalangan terbatas, diskusinya juga akan terbatas," ungkap Dian saat ditemui di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Gaya Dian Sastro pakai kebaya sehari-hari. Foto: Instagram/@therealdisastr

Keberagaman latar belakang para Duta FFI diharapkan bisa memperlihatkan bahwa industri film adalah milik semua orang Indonesia, tanpa terkecuali. Dian harap, ini juga memicu lebih banyak orang lagi untuk terjun ke industri film.

"Kalau ada orang yang pengin jadi orang film, tapi merasa enggak pernah punya pengalaman atau usianya sudah 30 tahun ke atas dan merasa kesempatannya sudah ketutup, tapi terus dia nonton FFI, kok seru banget, apresiasinya berjalan baik dan jadi pengin terlibat, itu tuh sangat ayo," kata Dian.

Dian Sastro Foto: Munady Widjaja

Dian Sastrowardoyo Percaya Film Indonesia Sedang Diminati Masyarakat Lokal dan Dunia

Dian merasa, saat ini industri film harus bisa sama menariknya, seperti sektor industri lain di Indonesia. Sebab, ia percaya bahwa pada dasarnya, masyarakat lokal Indonesia atau bahkan dunia sedang sangat lapar dengan karya-karya dari Indonesia.

"Film Indonesia kan lagi growing, appetite penontonnya juga growing. Satu-satunya cara untuk bikin industri film jadi motor buat perekonomian bangsa ini, seperti Korea Selatan, ya, semua orang harus merasa bisa jadi bagian di industrinya, sampai akhirnya beneran ikut di sini," sambungnya.

Di Festival Film Indonesia 2024, aktor Ario Bayu terpilih sebagai Ketua Komite. Saat ini, pendaftaran film untuk jadi nominasi di FFI 2024 masih dibuka hingga 31 Agustus 2024.

Pengumuman nominasi nantinya akan dilakukan pada 18 Oktober 2024. Seperti biasa, Malam Anugerah FFI 2024 akan digelar pada akhir tahun, tepatnya 20 November 2024.