Diduga Ditipu Developer Angel Token, Angel Lelga Ngaku Rugi Miliaran Rupiah

2 Juni 2022 19:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artis Angel Lelga saat ditemui usai menjalani pemeriksaan terkait penipuan di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis, (2/6/2022). Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Artis Angel Lelga saat ditemui usai menjalani pemeriksaan terkait penipuan di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis, (2/6/2022). Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Artis Angel Lelga melaporkan pihak Angel Token, yakni Kevin Marchiano dan Claudia Kartika Halim, ke polisi pada 24 Mei lalu atas dugaan penipuan. Keduanya dilaporkan dengan Pasal 378 KUHP.
ADVERTISEMENT
Angel Lelga dikontrak sebagai brand ambassador bisnis token itu. Namun, saat peluncuran bisnis tersebut, Angel diminta mengaku sebagai pemilik.
“Waktu itu, kan, dari pihak mereka yang ingin saya berbicara seperti itu. Tapi, kan, kontrak tersebut saya sebagai BA (brand ambassador),” kata Angel di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (2/6).
Angel datang ke Polres Metro Jakarta Selatan dalam rangka memenuhi panggilan klarifikasi terkait laporannya. Ia didampingi oleh kuasa hukumnya, Deolipa Yumara.
Artis Angel Lelga saat ditemui usai menjalani pemeriksaan terkait penipuan di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Kamis, (2/6/2022). Foto: Agus Apriyanto
Angel mengaku dirinya merupakan korban karena pihak Angel Token tidak memenuhi kewajiban untuk membayarnya sebagai brand ambassador.
Angel dikontrak sebagai brand ambassador dengan nilai kontrak mencapai miliaran rupiah. Namun, Angel tidak mengungkapkan jumlah pastinya. “Banyaklah, pokoknya miliaranlah,” tuturnya.
Selain kontrak yang belum dibayar, Angel merasa dirugikan dengan dana investasi yang sempat ia berikan. Sebelum perilisan, Angel diminta membayar Rp 100 juta untuk membuka akun.
ADVERTISEMENT

Permintaan Angel Lelga ke Pihak Angel Token

Angel Lelga di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (27/1). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Seiring berjalannya waktu, Angel dibuat kecewa dengan sikap developer yang terkesan menutup diri. Bahkan, ia tidak diberi tahu mengenai perkembangan terkini bisnis itu.
"Artinya, saya di sini, selain tidak dibayar, saya juga diminta transfer. Tapi duit saya enggak tahu ke mana,” ucap Angel.
Karena itu, Angel meminta pihak Angel Token untuk menghapus nama Angel. “Saya khawatir ini akan berdampak kepada khalayak ini memakai nama saya Angel Token," ujarnya.