Dihujat Usai Umumkan Hamil, Jennifer Coppen: Beropini Boleh, tapi Di-filter

Jennifer Coppen, di kawasan Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Selasa (10/3). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Aktris muda Jennifer Coppen baru saja mengumumkan kehamilan pertamanya. Kabar ini cukup mengejutkan karena ia tak pernah memberi tahu kapan dirinya menikah.

Gara-gara itu, pemain film Generasi 90an: Melankolia tersebut banyak dihujat netizen. Ia bahkan dituding hamil sebelum menikah.

Jennifer Coppen akhirnya memberikan tanggapan lewat video yang diunggah ke Instagram Story-nya. Aktris berusia 21 tahun itu tampak gerah mendengar komentar negatif dari orang-orang.

Aktris Jennifer Coppen. Foto: Instagram/@jennifercoppenreal20

"Banyak yang menghujat aku atau beropini yang menurut aku terlalu kayak yang paling suci. Mau aku menikah atau tidak menikah itu pilihan aku untuk ngeluarin pernyataannya," ungkap Jennifer Coppen.

Aktris yang akrab disapa Jeje itu mengatakan bahwa sebenarnya ia tak ingin mengumumkan kehamilannya tersebut. Namun, ia tak mau netizen tahu informasi itu lebih dulu dan makin menghujatnya.

"Aku bukan sok ngartis, aku public figure, so sooner or later berita aku hamil ini bakal keluar sendiri. Aku enggak mau berita aku hamil ini keluar dari mulut netizen, bukan dari mulut aku sendiri, karena netizen suka memutarkan berita," jelasnya.

Jennifer Coppen tak masalah jika netizen berpikiran buruk tentang dirinya. Namun, ia berharap agar mereka bisa lebih menyaring hujatan-hujatan tersebut.

"Beropini tuh boleh banget, kalian mau kasih aku saran boleh banget. Tapi, please, di-filter omongannya. Aku tuh lagi hamil, dan yang aku butuhin tuh support dari kalian semua. Aku enggak nyari pembelaan, tapi kalau memang enggak punya hal baik untuk dibicarakan, simpan saja sendiri," pungkasnya.

Belum diketahui secara pasti kapan Jennifer Coppen menikah. Namun, kehamilannya tersebut diduga merupakan buah cintanya dengan pria bernama Dali Wassink.

kumparan telah berusaha menghubungi Jennifer Coppen untuk mengetahui informasi ini lebih lanjut, namun belum mendapat respons.