Dikawal Polisi, Eva, Putri Johny Indo, Tiba di Rumah Duka

Suasana di rumah duka Johny Indo. Foto: Giovanni/kumparan

Aktor lawas Johny Indo mengembuskan napas terakhirnya, Minggu (26/1), sekitar pukul 07.42 WIB, di rumah istri pertamanya, Stella Tiah, di kawasan Tangga Asem, Mekarsari, Tangerang, Banten. Dia meninggal di usia 71 tahun.

Hari ini, Senin (27/1), jenazah Johny rencananya bakal dimakamkan di TPU Selapajang Jaya, Tangerang, Banten. Para pelayat yang hendak mengantarkan Johny ke peristirahatan terakhir terlihat sudah berkumpul sejak pagi di rumah duka yang terletak di kawasan Tangerang, Banten.

Putri sulung Johny dari istri pertama, Martini Luisa alias dokter Eva, juga nampak hadir dalam kesempatan tersebut. Eva yang merupakan tersangka investasi bodong MeMiles mendapat izin dari pihak Polda Jatim untuk menghadiri pemakaman sang ayah.

Suasana di rumah duka Johny Indo. Foto: Giovanni/kumparan

Eva hadir didampingi pihak kepolisian. Setibanya di rumah duka, Eva langsung disambut haru oleh keluarga.

Tangisnya pun pecah kala dia menemui sang ibunda dalam kesempatan tersebut. Sembari menangis, dia nampak memeluk erat ibundanya.

Tangisnya makin keras saat melihat jenazah sang ayah yang sudah dikafankan. “Maafin aku, ya, Pi, gara-gara Tini, nih, ya, Pi? Maaf belum bisa kasih apa-apa,” katanya sembari tersedu-sedu.

Tak lama setelahnya, pihak keluarga memastikan keikhlasan dari Eva. Lantas, jenazah Johny Indo pun dimasukan ke dalam peti untuk disalatkan di Mushola Nurul Muhajirin yang terletak tak jauh di sekitar rumah duka.

Suasana di rumah duka Johny Indo. Foto: Giovanni/kumparan

Eva memang sudah mendapat izin resmi dari Polda Jatim untuk menghadiri pemakaman sang ayah. Dalam kesempatan tersebut, dia juga mendapat pengawalan.

“Iya (sudah dapat izin), ada tim (pengawal) dari Surabaya,” kata Rahayu, salah satu petugas yang mengawal, ketika ditemui kumparan.

Kata Rahayu, izin untuk Eva juga terbilang tak lama. Di hari yang sama, Eva bakalan kembali ke Polda Jatim untuk menjalani kasus yang menjeratnya.

“Habis (pemakaman) ini, kita langsung pulang lagi,” ujarnya.

Suasana saat salat jenazah Johny Indo. Foto: Giovanni/kumparan

Setelah disolatkan, Jenazah Johny dibawa ke TPU Selapajang Jaya, Tangerang, Banten. Jenazah Johny juga sebelumnya sudah melewati beragam prosesi yang dijalani sesuai ajaran agama Islam.

Johny Indo diketahui pernah menikah dengan Stella Tiah, puluhan tahun silam. Dari pernikahannya itu, mereka dikaruniai lima anak.

Johny pun memutuskan untuk berpisah dengan Stella dan menikah lagi dengan perempuan muslim bernama Dian Kurnila. Mereka dikaruniai satu anak dari pernikahan mereka.

Pria kelahiran Garut, Jawa Barat itu memutuskan menjadi mualaf dan naik haji pada tahun 2002. Johny Indo kemudian berganti nama menjadi Umar Billah dan sempat berdakwah di beberapa tempat.