Dipolisikan Mantan Pacar, Kevin Hillers: Karier Saya Hancur

Pesinetron Kevin Hillers. Foto: Instagram/@kevin_hillers_

Perseteruan Kevin Hillers dan mantan kekasihnya, Dokter Siska Khair, berujung saling lapor ke pihak kepolisian. Kevin dan Siska saling membuat laporan atas kasus dugaan penganiayaan.

Kevin awalnya melaporkan Siska atas dugaan penganiayaan pada Juli 2022 lalu. Tak berselang lama, gantian Siska yang melaporkan balik Kevin di Polres Bogor dengan tuduhan penganiayaan dan perbuatan tidak menyenangkan.

Tak hanya itu, Kevin Hillers juga dilaporkan oleh Siska pada 1 Juli lalu ke Polsek Taman Sari, Jakarta Barat. Siska melaporkan Kevin Hillers dengan Pasal 372 dan 378 KUHP tentang Penggelapan dan Penipuan.

Pesinetron Kevin Hillers dan Dokter Siska Khair. Foto: Instagram/@kevin_hillers_ /@doctorsiska

Kevin mengatakan bahwa rangkaian persoalan ini memberikan dampak buruk pada kariernya. Pemain sinetron Ikatan Cinta tersebut mengaku kariernya hancur di tengah proses hukum yang bergulir.

"Yang pasti laporan dia tidak ada dasar hukum, kenapa bisa naik sidik, itu menjatuhkan nama baik saya. Karier saya jadi rusak, hancur," ucap Kevin di Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Kevin mengeklaim bahwa dirinya yang sebenarnya menjadi korban dari tindak penganiayaan. Dia justru heran ketika mengetahui bahwa Siska melaporkannya dengan kasus yang sama.

Siska pun sempat tak menghadiri agenda mediasi yang difasilitasi oleh pihak kepolisian. Sikap Siska ini tentu membuat Kevin kecewa.

"Di sini, kan, saya korban, dia yang melakukan. Ketika dia tahu, dia salah, semua harus dari dia, bukan saya (yang minta damai)," tutur Kevin.

"Iya benar (kecewa) dan dia memutarbalikkan fakta. Yang minta ketemu mediasi itu dari unit 4 (Polres Bogor), bukan saya," tambahnya.

Kevin Hillers Tutup Pintu Damai untuk Mantan Kekasihnya

Masalah yang tengah bergulir ini membuat Kevin tak mau lagi membuka pintu damai. Hal ini dikarenakan Kevin sudah berusaha sejak awal ingin berdamai dengan Siska.

"Sebagai warga negara yang baik, saya datang ke sana dengan kuasa hukum saya, kita datang, menghadiri, tapi dia tidak datang. Kalau caranya seperti ini, sampai kapan pun saya akan menutup pintu perdamaian dan mediasi, sudah cukup," tukasnya.

Belum lama ini, Kevin didampingi kuasa hukumnya sempat mendatangi Komnas HAM. Kuasa hukum Kevin, Aldo Kotan, mengaku ada dugaan kriminalisasi yang dilakukan terhadap kliennya.

"Kita melaporkan adanya dugaan kriminalisasi terhadap klien kita, dan juga pengaduan atas hak pengadilan yang adil terhadap status klien kita, yang dilaporkan di Polsek Taman Sari atas dugaan adanya penipuan dan penggelapan yang dilaporkan oleh saudari SK," ujar Aldo.

Aldo mengatakan bahwa laporan yang dimasukkan Siska tidak memenuhi unsur. Sehingga dia menilai bahwa proses hukum tersebut harus dihentikan.

"Sehingga perkara-perkara yang sifatnya ranah perdata, mohon ditelaah dengan baik. Jangan sampai kita bicara hukum pidana merupakan senjata terakhir dalam mencari keadilan, bukan untuk menakut-nakuti. Kita datang ke Komnas HAM untuk menjamin hak klien kita dan untuk meluruskan bahwa ini bukan perkara pidana," tandasnya.