Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Nama Anji sempat dikecam beberapa waktu lalu akibat wawancaranya dengan Hadi Pranoto soal obat herbal yang mampu menyembuhkan COVID-19 dalam beberapa hari. Wawancaranya itu pun viral dan berujung pelaporan polisi.
ADVERTISEMENT
Dalam perbicangannya dengan Deddy Corbuzier di video YouTube berjudul GUE GOBLOK, TAPI BUKAN SALAH‼️- Anji Manji - Deddy Corbuzier Podcast, Anji mengaku kasusnya masih dalam tahap penyidikan.
"Kasus lo udah beres, belum?" tanya Deddy Corbuzier.
"Oke, ini harus hati-hati ngomongnya. Belum. Jadi, masih dalam tahap penyidikan, akan diteruskannya seperti apa. Laporannya udah masuk, jadi masih penyidikan. Gue udah datang panggilan pertama," ungkap Anji.
Dalam kesempatan itu, Anji mengatakan ia banyak mendapat kecaman dari orang-orang terkait wawancara tersebut. Anji dinilai memberikan panggung kepada seseorang yang tidak berkompeten.
"Ini yang orang-orang banyak enggak tahu, nih, banyak yang ngomong ke gue, 'Kok, lo goblok, sih, wawancara atau kasih panggung orang ini, yang dia terlihat tidak kompeten.' Terus manggil Prof. Padahal, sebetulnya, gue sudah melakukan check dan recheck," ujar Anji.
ADVERTISEMENT
Anji pun mengakui bahwa dirinya sama sekali tidak mengenal Hadi Pranoto. Ia baru bertemu Hadi saat berada di Lampung. Saat itu, menurut Anji, Hadi banyak diwawancara oleh media lokal.
Melihat hal itu, Anji pun tertarik untuk mewawancarai Hadi. Hasil wawancaranya diunggah ke kanal YouTube miliknya. Hanya saja, setelah wawancara tersebut viral, ternyata Anji malah dipolisikan karena diduga menyebarkan kabar hoaks.
"Hasil wawancara gue itu berdasarkan dari media-media sebelumnya. Artinya, gue tidak... apakah itu salah atau tidak," ujar Anji.
Anji Merasa Berada di Waktu yang Salah Saat Bertemu Hadi Pranoto
Dalam kesempatan itu, Deddy pun bertanya kepada Anji apakah ia merasa bersalah karena telah mewawancarain Hadi Pranoto terkait COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Kalau menurut gue, Anji tidak salah karena Anji melihat dari media lain yang sudah keluar. Salahnya Anji adalah, saat wawancara, menurut gue, Anji terlalu mengiyakan. Lo tidak mendebat dia. Tapi, ya, itu karakter lo. Itu kalau gue mau nyalahin, gue salahin di sana. Jadi, menurut lo, lo salah enggak?" tanya Deddy.
"Menurut gue, gue goblok. Ada di waktu yang salah juga karena saat itu gue mendengar wawancara Pemimpin Redaksi Lampung Post dengan Hadi. Yang dibicarakan sama, loh, kayak yang ada di video gue. Materinya sama. Kenapa gue tertarik, karena dia (Hadi) memberikan harapan," tutup Anji.