Ditinggal Sutradara Star Wars: Episode IX, Lucasfilm Boyong J.J Abrams

JJ Abrams. (Foto: Wikimedia Commons)

Produksi film ‘Star Wars: Episode IX’ mengalami penundaan selama 7 bulan akibat keluarnya Colin Trevorrow dari kursi penulis dan sutradara. Awalnya film lanjutan ‘Star Wars: The Last Jedi’ itu dijadwalkan tayang ke bioskop pada 24 Mei 2019.

Penundaan itu diumumkan beberapa saat setelah Lucasfilm menunjuk J.J. Abrams sebagai pengganti Trevorrow. Abrams yang sebelumnya menggarap Star Wars: The Force Awakens itu akan berdiri di balik lensa dan menggarap skenario bareng Chris Terrio.

Lucasfilm mengatakan bahwa keluarnya Trevorrow adalah keputusan yang diambil bersama. Tapi rumor yang beredar menyebutkan bahwa hubungan Trevorrow dan Presiden Lucasfilm Kathleen Kennedy tidak begitu baik.

Sebelum Trevorrow, sutradara Phil Lord dan Chris Miller juga memutuskan keluar dari proyek film Han Solo karena perbedaan visi dalam hal kreativitas. Duo sutradara itu digantikan oleh Ron Howard.

Sutradara Gareth Edwards yang mengerjakan ‘Rogue One: A Star Wars Story’ juga sepertinya mendapatkan kendala yang sama. Dia menangani principal photography, tapi film tersebut melakukan banyak pengambilan gambar oleh sutradara Tony Gilroy.

Poster Star Wars Episode IX (Foto: Lucasfilm)

Keputusan Lucasfilm membawa kembali Abrams ke dunia Star Wars bisa dibilang langkah yang tepat. Abrams hanya perlu sedikit adaptasi dan menulis ulang skenario, karena dia sudah memahami konsep trilogi baru ‘Star Wars.’ Dengan demikian penundaan jadwal film tersebut tidak terlalu panjang.

Abrams adalah sosok yang bertanggung jawab atas kesuksesan ‘Star Wars: The Force Awakens’ yang mendapatkan pemasukan US$ 2 miliar dan menjadi film terlaris ke-3 sepanjang masa di bawah ‘Avatar’ dan ‘Titanic.’

Film tersebut memperkenalkan pahlawan generasi baru seperti Rey (Daisy Ridley) dan Finn (John Boyega), serta villain Kylo Ren (Adam Driver). Mereka akan kembali beraksi di film ‘Star Wars: The Last Jedi’ pada 15 Desember mendatang.