Dituding Jadikan Keluarga Ruben Onsu Bahan Roasting, Ini Penjelasan Ridwan Remin

15 Februari 2021 21:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komedian Ridwan Remin. Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Komedian Ridwan Remin. Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Ridwan Remin baru saja mendatangi KPAI, terkait videonya yang sempat viral beberapa waktu lalu. Dalam video itu, Ridwan tampak menyebutkan nama keluarga Ruben Onsu dalam materinya.
ADVERTISEMENT
Menurut Ridwan, dirinya tak pernah bermaksud menyinggung Ruben dalam materinya. Terlebih dia menegaskan bahwa materi stand up comedy yang dia bawakan dalam video tersebut bukan bagian roasting.
“Kan, banyak yang bilang roasting, ya. Ini salah kaprah. Tentang roasting harus izin, harus orangnya ada, memang betul, materi stand up saya, kan, bukan roasting,” ungkap Ridwan Remin, di kantor KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/2).
Terkait Ruben dan keluarganya memang sudah ada dalam materi yang dia tuliskan. Namun, tujuan utama dari materi tersebut bukanlah untuk menyinggung atau menghina Ruben dan keluarganya.
Komedian Ridwan Remin. Foto: Ronny
Ridwan menegaskan bahwa dirinya hanya ingin menjelaskan perbedaan antara ‘tahu’ dan ‘kenal’. Kebetulan, video Betrand Peto kala itu tengah menjadi perbincangan.
ADVERTISEMENT
“Kalau pengin tahu, tapi enggak kenal, efeknya bisa punya persepsi berbeda. Kebetulan di tahun 2019, kan, lagi ramai video mereka, bukan cuma di YouTube, tapi di social media, lagi jadi pembahasan,” tutur Ridwan.
“Kenapa saya bawa? Karena itu cocok saja, oh, itu efeknya kalau tahu doang, tapi enggak kenal, banyak yang suuzan, banyak yang berprasangka buruk. Akhirnya saya bawakan ke stand up saya berhubungan dengan kenal dan tahu,” tambahnya.
Komedian Ridwan Remin. Foto: Ronny
Ridwan menilai bahwa Ruben sebagai public figure layak menjadi sorotan. Hal ini mengapa dirinya merasa yakin memasukkan keluarga Ruben dalam sebagian materi stand up comedy-nya.
“Ya pantaslah karena, kan, kalau saya percaya, ya, kalau public figure sudah mempublikasikan kehidupannya di social media, mereka harus siap dikomentari,” jelas Ridwan.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Ridwan mengaku bahwa materi yang dia buat berasal dari hasil pemikiran dan bisa dipertanggungjawabkan. Oleh sebab itu, Ridwan mengaku siap untuk menerima segala konsekuensi dari materinya tersebut.
“Ke depan mungkin pemilihan diksi harus diperhatikan, apalagi terkait figurnya anak-anak,” pungkasnya.