Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Duka tengah dirasakan oleh seluruh keluarga besar Mus Mulyadi. Penyanyi keroncong ternama ini meninggal dunia di usia 73 tahun pada Kamis (11/4).
ADVERTISEMENT
Mus Mulyadi yang merupakan kakak dari penyanyi jazz Mus Mujiono ini menghembuskan napas terakhirnya setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pondok Indah karena penyakit diabetes yang dideritanya.
Menurut anak kedua Mus, Erick Renanda Haryadi, ayahnya dilarikan ke rumah sakit sejak tanggal 9 April lalu karena gula darahnya naik.
Setelah dua hari menjalani pengobatan, Erick mengaku kondisi sang ayah sempat stabil. Bahkan, pria yang dijuluki buaya keroncong tersebut sudah bisa makan.
Namun, siapa yang menyangka jika hal tersebut menjadi momen terakhir Mus sebelum akhirnya menutup mata untuk selamanya.
"Gulanya juga sudah turun. Beliau sempat membaik bilang makanannya enak. Sudah habis itu hilang ke rumah Bapa di Surga," ungkap Erick sambil terisak saat dihubungi kumparan.
ADVERTISEMENT
Menurut Erick, jenazah sang ayah akan disemayamkan di rumah Duka Dharmais sebelum nantinya dimakamkan. Hanya saja Erick belum mengetahui pasti kapan pemakaman akan berlangsung, mengingat kakak pertamanya, Irene Patricia, masih berada di luar negeri.
"Nanti saya kabarin ya (pemakaman kapan)," tandas Erick.
Mus Mulyadi menikah dengan penyanyi Helen Sparingga dan memiliki dua orang anak, Irene Patricia dan Erick Renanda.
Pelantun 'Jembatan Merah' ini juga merupakan kakek dari penyanyi cilik Emmabelle Kimberley Haryadi, yang merupakan anak perempuan Erick.