Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut Dwi, ia sudah mencoba ganja untuk pertama kali di tahun 1998 saat baru lulus SMA.
"Pertama kali mencoba tahun 1998, setelah lulus dari SMA," ungkap Dwi Sasono dalam persidangan.
Kala itu, Dwi tidak memakai secara intens. Suami Widi Mulia ini mengaku sempat berhenti menggunakan ganja selama 12 tahun. Bahkan, sebelum ditangkap beberapa waktu lalu, Dwi memang sudah berniat untuk tak lagi menyentuh ganja.
"Saya sempat 12 tahun enggak pakai, sebelum ketangkap ini, saya pakai terakhir 3 tahun lalu. Sebetulnya sudah lama saya berniat untuk berhenti," ujarnya.
Namun, niat hanyalah sekadar niat. Masa pandemi yang membuat pemerintah mengeluarkan peraturan untuk #dirumahaja dan PSBB ketat, membuat Dwi akhirnya kembali terjerumus memakai ganja.
ADVERTISEMENT
Apalagi, kata Dwi, ada seorang temannya yang menghubungi dirinya dan membuat Dwi tergoda lagi memakai ganja.
"Karena PSBB ini, kemarin saya dihubungin Chand. Karena enggak ada kerjaan jadi saya pikir saya mau coba akhirnya tergoda. Ya, karena enggak ada kerjaan dan di rumah aja," bebernya.
"Chand ini teman saya dari kecil, kita sering main basket bareng. Sampai akhirnya, ya, sudah sering ketemu, makan, dan main basket," tambahnya.
Menurut Dwi, setiap ingin memakai ganja, ia akan menghubungi Chand dan nitip untuk dibelikan barang tersebut. Dwi pun pada akhirnya menyesal bisa kembali terjerat narkoba.
"Saya benar-benar menyesal. Saya tahu sekali konsekuensinya, kapok," pungkas Dwi Sasono .