Eddy Gombloh dalam Kenangan sang Istri: Pas Sakit Juga Masih Komedi
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Komedian Eddy Gombloh meninggal dunia pada Kamis (4/8). Istri Eddy, Tina Tubalu, menuturkan bahwa sang suami berpulang jelang merayakan ulang tahun ke-81 pada 17 Agustus mendatang.
ADVERTISEMENT
Menurut Tina, Eddy sudah sejak satu tahun lalu sakit. Penyakitnya memburuk setelah terjangkit COVID-19.
Meski kondisinya sudah tidak sehat, Eddy ternyata masih jenaka. Ia bahkan bersemangat menunggu hari ulang tahun yang bertepatan dengan hari Kemerdekaan RI.
"Dia semangat mau ulang tahun. Dia minta dibelikan kaus bola, minta pasang bendera 17-an. Kan, ultah dia 17 Agustus. Dia bilang, semua merayakan, kan," ungkap Tina saat ditemui di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Jumat (5/8).
"Dia masih sering bercanda kayak gitu, memang hobi komedi. Sampai sakit parah juga masih berkomedi, enggak pernah marah orangnya," sambungnya.
Hal itu pula yang ternyata membuat Eddy Gombloh tidak pernah dilupakan oleh rekan sesama komedian. Bahkan saat berpulang, banyak komedian yang mengucapkan bela sungkawa.
ADVERTISEMENT
"PASKI Jogja kemarin datang ke rumah, Marwoto datang, Mas Polo, pada telepon, mengucapkan duka cita mewakili rekan komedian," ujar Tina.
Jenazah Eddy Gombloh dimakamkan siang tadi di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat. Ia dimakamkan secara Kristen karena telah berpindah keyakinan dan dibaptis pada 2019.
Eddy berpulang dan meninggalkan empat anak, satu dari istri yang telah meninggal dan tiga dari Tina. Ia juga telah dikaruniai tujuh cucu.
Semasa hidupnya, Eddy dikenal berkat perannya di film-film lawak Benyamin Sueb dan Warkop DKI. Namun, saat usianya kian senja, Eddy Gombloh pindah ke Yogyakarta dan tak pernah lagi main film.