Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
![Fairuz A Rafiq Foto: instagram/@fairuzarafiq](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1569821129/gzqsz2yr4ilpoyuvvybi.jpg)
ADVERTISEMENT
Kasus dugaan pencemaran nama baik dan konten asusila 'Ikan Asin' masih terus bergulir di persidangan. Dalam kasus tersebut, Pablo Benua, Rey Utami, dan Galih Ginanjar telah ditetapkan sebagai terdakwa.
ADVERTISEMENT
Setelah hampir 8 bulan berjalan, Fairuz A Rafiq seolah telah memaafkan para terdakwa tersebut, yang mana dianggap telah mencemarkan nama baiknya.
"Saya enggak jawab tentang masalah maaf-memaafkan itu, biarkan antara saya sama Allah aja yang tahu. Tapi di sini saya ingin bilang, saya tidak ada dendam, istilahnya saya enggak dendam sama mereka. Saya sekarang sudah enggak benci sama mereka, saya maafkan semua kesalahan mereka," ucap Fairuz A Rafiq saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (13/3).
Meski begitu, Fairuz ingin agar mereka menjalankan segala prosedur hukum yang ada. Sehingga, setiap warga negara yang membuat kesalahan, mendapatkan hukuman yang setimpal.
"Harapannya kita sebagai warga Indonesia tidak ingin ada orang yang istilahnya melakukan kesalahan, terus tidak mendapatkan hukuman. Jadi nanti kita takut dong hidup di negara ini kan, itu saja sih," terang Fairuz A Rafiq .
Istri Sonny Septian itu juga sudah tidak menuntut apa pun dari para terdakwa. Menurut Fairuz, Pablo Benua, Rey Utami dan Galih Ginanjar menjalankan proses hukum sebagaimana mestinya, sudah dianggap cukup.
ADVERTISEMENT
"Sudah, saya tidak menuntut apa-apa kok, yang penting dijalankan aja prosedur hukumnya sampai selesai. Saya sudah maafkan, saya tidak dendam, saya tidak benci dengan mereka. Malah kalau memang orang tuanya sakit, saya doakan semoga lekas sembuh," pungkas Fairuz A Rafiq .