.Feast Nonaktifkan Drummer yang Diduga Lakukan Kekerasan Seksual

Penampilan Grup band .Feast di Konser Here Comes The Sun di Studio Palem Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Helmi Afandi/kumparan

Band .Feast menonaktifkan sang drummer, Adrianus Aristo Haryo alias Ryo Bodat, dari segala kegiatan band. Hal ini diketahui dari unggahan di Instagram .Feast pada Senin (17/4).

“Adrianus Aristo Haryo atau Ryo Bodat telah dinonaktifkan dari seluruh kegiatan .Feast karena tindakan yang merugikan dan menyakiti pihak lain, yang tidak sejalan dengan nilai dan prinsip yang kami percaya,” tulis .Feast.

Feast, baru saja merilis single terbarunya berjudul 'Dalam Hitungan' Foto: Sun Eater

.Feast mengecam tindakan yang dilakukan oleh Bodat. Keputusan untuk menonaktifkan Bodat merupakan konsekuensi dari perbuatannya.

.Feast telah memastikan pihak yang dirugikan memperoleh dukungan yang diperlukan.

“Untuk memastikan hal serupa tidak terulang ke depannya, .Feast akan tetap memantau perkembangan Bodat agar dapat dengan baik berbenah diri,” tulis .Feast.

Sementara itu, Bodat dalam unggahan di Instagram menyampaikan permintaan maaf ke pihak yang sudah ia rugikan.

“Saya sempat berada dalam hubungan di mana saya telah melakukan tindakan kekerasan seksual dengan melakukan pemaksaan dan manipulasi untuk mendapatkan keinginan pribadi saya,” tulis Bodat.

Bodat menyadari bahwa permintaan maaf tidak akan cukup, dan tak bakal menghilangkan trauma yang dialami oleh korban.

“Tapi saya akan berusaha terus membenahi diri saya sendiri supaya kejadian serupa tidak akan terjadi lagi,” tulis Bodat.

.Feast di The 8th Music Gallery. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Bodat Terima Keputusan .Feast

Sebagai konsekuensi atas perbuatannya, Bodat menerima keputusan yang telah diambil oleh .Feast.

“Ini merupakan pembelajaran jangka panjang bagi saya, dan saya akan fokus berbenah diri dengan bantuan profesional,” tulis Bodat.