Film Bisikan Jenazah Viral, Aldi Taher Sebut Biaya Produksi Capai Ratusan Juta

Aldi Taher. Foto: Giovanni/kumparan

Baru-baru ini, film Bisikan Jenazah karya Aldi Taher viral di media sosial usai dipromosikan oleh Vidi Aldiano. Vidi menyebut film itu sangat menghibur dan mengaku sudah menontonnya sampai empat kali.

Dirilis pada 4 November 2021, film Bisikan Jenazah—dikatakan oleh Vidi Aldiano—hanya mendapat tujuh ribu penonton saat diputar di bioskop. Film bergenre horor komedi tersebut kemudian diunggah ke YouTube dan hingga kini telah disaksikan lebih dari 1,6 juta kali.

Vidi Aldiano dan Aldi Taher Foto: kumparan

Aldi Taher bicara mengenai film karyanya itu kala menjadi bintang tamu di acara TV Rumpi No Secret baru-baru ini. Ia berkisah mengenai dirinya yang merangkap sejumlah pekerjaan, selain menjadi pemeran utama, dalam film Bisikan Jenazah.

"Nulis juga, ngedit juga, yang nyiapin buat makanan pemain juga saya. Serius. Sutradara, editor. Yang teleponin katering buat makan kru, saya. Saya juga (yang calling talent)," tutur Aldi Taher.

Aldi Taher, dalam film tersebut, beradu akting dengan aktris Malaysia Emma Maembong. Lebih lanjut, dikatakan aktor berusia 38 tahun itu, Bisikan Jenazah dibuat secara spontan.

"Ini film dialognya semua on the spot. Serius. Ceritanya juga on the spot. Iya, spontan. Alhamdulillah, bismillah, saya bikin karya itu insiden, kayak lagu Nissa Sabyan, insiden. By accident dan karena BU juga buat popok anak," ungkapnya.

Aldi Taher. Foto: kumparan

Aldi Taher kemudian menceritakan bagaimana ide untuk membuat Bisikan Setan tercetus. Ia mengaku tergerak untuk menggarap film itu saat melihat rumah milik salah seorang teman.

"Aldi waktu itu lagi liburan ke Malaysia. Kan, kakak ibu tinggal di Malaysia, di Petaling Jaya, Kuala Lumpur. Aldi ngelihat rumah teman gede, kosong, karena tinggal sendiri. Akhirnya aku bilang, 'Bro, bikin film, yuk, di sini.' 'You crazy?' 'Yes.' Ya, karena, kan, spontan kayak bikin cilok. Dia kaget. Tahu-tahunya bikin, syuting," bebernya.

Menurut Aldi Taher, yang menyiapkan dana untuk menggarap film itu adalah temannya. Biaya produksinya mencapai ratusan juta rupiah.

"Modalnya lumayan. Lumayan. Nyampe (ratusan juta). Ya, kan, syuting di luar negeri. Emma Maembong itu, kan, mahal, ini boleh dibilang Chelsea Islan-nya Malaysia. Serius," ujarnya.

Aldi Taher dan Emma Maembong di film Bisikan Jenazah. Foto: YouTube/BERSAHAJA ENTERTAINMENT

Sementara itu, Aldi Taher, mengaku tak dibayar meski ia melakukan pekerjaan rangkap di film Bisikan Jenazah. Meski begitu, Aldi senang tatkala, sebagai pejuang kanker, dirinya berkesempatan untuk berkarya melalui film tersebut.

"Saya enggak dibayar. Dibayarnya dengan karya," ucap Aldi Taher.

Tak lupa, Aldi Taher melontarkan ucapan terima kasih untuk Vidi Aldiano yang telah mempromosikan filmnya. Ia mengaku sangat terkejut dan tak menyangka Bisikan Jenazah mendadak viral.

"Vidi Aldiano, thank you, ya," pungkas Aldi Taher.