Film 'Eggnoid', dari Pemilihan Karakter Hingga Perizinan

7 Juli 2019 19:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cast dan filmmaker film 'Eggnoid'. Foto: Alexander Vito/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cast dan filmmaker film 'Eggnoid'. Foto: Alexander Vito/kumparan
ADVERTISEMENT
Komik Line webtoon yang berjudul 'Eggnoid' bakal diangkat ke layar lebar. Setidaknya, ada tiga artis yang bakal menjadi pemeran utama dalam film yang digarap oleh Visinema Pictures tersebut.
ADVERTISEMENT
Aktor Morgan Oey akan memerankan karakter Eggy. Sementara, Sheila Dara Aisha dan Kevin Julio masing-masing akan memerankan tokoh Ran dan Aji.
Produser film tersebut, Nurita Anandia, menjelaskan alasannya memilih Morgan Oey untuk memerankan karakter Eggy. Morgan disebut mempunyai personality dan karakter yang cocok dengan sosok Eggy.
Cast dan filmmaker film 'Eggnoid'. Foto: Alexander Vito/kumparan
"Selama ini, aku melihat akting Morgan happy, terus dari look juga kebayang Eggy seperti itu, terus pas kita ngobrol sama Naya (sutradara) juga dan Morgan, screen test dapat, kita juga dapatkan karakternya. Jadi, ya, sudah, kita sama Morgan," ucap Tata, sapaan akrab Nurita Anandia, saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Minggu (7/7).
Sementara, pemilihan Sheila Dara Aisha untuk film tersebut karena Tata merasa terkesan dengan aktingnya Sheila. Terutama, saat Sheila terlibat di web series 'Mengakhiri Cinta Dalam 3 Episode' dan juga film 'Bridezilla'.
ADVERTISEMENT
"Kita happy banget sama aktingnya, jadi kita pengin coba lagi di sini," ujarnya.
Untuk Kevin Julio sendiri, Tata mengaku mendapatkannya pada menit-menit akhir. Sebab, karakter yang diperankan oleh Kevin merupakan karakter baru yang tidak ada di dalam komik 'Eggnoid'. Sehingga, dia dan Naya sempat berdiskusi dan membongkar skrip untuk menentukan karakter Aji.
"Jadi, Aji ini benar-benar spesial banget untuk karakternya. Nah, kenapa Kevin, sama, kita screen test dulu, terus dapat, akhirnya ketika ngobrol, masuk juga," ungkapnya.
Syuting perdana film tersebut telah dimulai pada hari ini, Minggu (7/7). Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan syuting film tersebut sekitar dua minggu. Sementara, untuk lokasi syuting masih berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
"Kalau production day-nya sekitar 17 hari. Syuting week day-nya sekitar 14 hari," kata Tata.
ADVERTISEMENT
Di sela-sela syuting perdana tersebut, Tata mengaku alasannya mengadaptasi film tersebut dari komik webtoon karena ia merupakan fans berat, serta suka membaca komik.
"Kebetulan aku pembaca webtoon he-he-he. Fans webtoon banget, jadi memang agak personal kalau ditanya kenapa webtoon karena memang aku suka banget baca komik," jelasnya.
Keinginannya untuk mengangkat komik tersebut ke dalam film juga dikemukakannya kepada Angga Dwimas Sasongko selaku pimpinan dari Visinema.
"Terus kata dia (Angga), 'Ya, sudah pitching dulu, memang mau kayak gimana ceritanya?', kemudian gue ceritain. Akhirnya, kita ngobrol sama orang webtoon-nya langsung, diceritakan dan Mas Angga juga happy, 'Wah, ada cerita kayak gitu dan unik banget', jadi ya, sudah, kita filmkan," terang Tata menjelaskan.
ADVERTISEMENT
Tak lupa, dalam penggarapan film tersebut, Tata juga meminta izin kepada webtoon agar suatu saat tidak terjadi masalah. Ia juga memaparkan sejumlah karya Visinema kepada pihak webtoon agar tertarik dan mendukung langkah-langkahnya, termasuk juga penambahan karakter baru pada film yang sedang digarap saat ini.
"Itu sudah diobrolin bahkan termasuk premis cerita, statement filmnya yang mau diceritakan, karena 'kan mereka para penulis webtoon pengin ngomong sesuatu lewat komik, kita sebagai filmmaker juga pengin ngomongin sesuatu dari film ini melalui cerita dan karakter mereka, jadi pasti ada penyesuaian. Itu yang kemudian kita komunikasikan dan lancar, sih. Alhamdulillah, direstui, mereka juga happy dan support banget sama skrip kita," pungkasnya.