Film 'Kartini' Akan Diputar di Markas Besar PBB

8 Maret 2018 12:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cuplikan adegan film 'Kartini' (Foto: dok YouTube Legacy Pictures)
zoom-in-whitePerbesar
Cuplikan adegan film 'Kartini' (Foto: dok YouTube Legacy Pictures)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kabar membanggakan datang dari sutradara Hanung Bramantyo. Salah satu film garapannya, 'Kartini', akan diputar di Markas Besar PBB, New York, pada 21 Maret mendatang.
ADVERTISEMENT
Hanung membagikan kabar tersebut melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @hanungbramantyo, Kamis (8/3) dini hari. Dalam surat pemberitahuan sekaligus undangan yang diunggahnya itu, diketahui bahwa film 'Kartini' akan diputar dalam gelaran pertemuan Commission on the Status of Women (CSW) ke-62.
"Dalam rangka partisipasi Indonesia dalam pertemuan Commission on the Status of Women (CSW) ke-62 dari tanggal 13--23 Maret 2018, Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) bermaksud untuk menyelenggarakan pemutaran film 'Kartini' pada tanggal 21 Maret 2018 di Markas Besar PBB, New York," bunyi surat tersebut.
"Pemutaran film 'Kartini' yang menggambarkan sejarah perjuangan emansipasi dan pemberdayaan perempuan Indonesia sejalan dengan tema pertemuan CSW ke-62, yaitu 'Challenges and opportunities in achieving gender equality and the empowerment of rural women and girl.'"
Hanung Bramantyo (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Hanung Bramantyo (Foto: Munady Widjaja)
Masih melalui surat tersebut, PTRI pada PBB New York sebagai penyelenggara acara mengundang Hanung untuk berpartisipasi dalam pemutaran filmnya.
ADVERTISEMENT
Hanung menuliskan pula perasaannya terkait kesempatan membanggakan itu dalam keterangan foto. Tak lupa, ia berterima kasih kepada seluruh tim produksi, pemain, serta para perempuan tercinta yang ada di hidupnya.
"Enggak pernah ngebayangin Film saya, 'Kartini', diputar di PBB New york. Terus aku kudu ngomong nganggo bahasa opo iki??!" tulis Hanung.
Mewakili seluruh tim produksi, Robert Ronny selaku produser mengaku merasa terhormat atas kesempatan membanggakan itu.
"Yang pasti, kami merasa sangat terhormat sih, (film 'Kartini') bisa diputar di ajang sebesar ini," ujar Robert kepada kumparan (kumparan.com) ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis siang.
Press Screening Film Kartini. (Foto: Antara/Atika Fauziyyah)
zoom-in-whitePerbesar
Press Screening Film Kartini. (Foto: Antara/Atika Fauziyyah)
Robert berkisah, mulanya film 'Kartini' berkesempatan diputar di Los Angeles-Indonesian Film Festival pada Oktober 2017 lalu. Ternyata, kala itu perwakilan Indonesia yang bekerja di PBB turut hadir dan menyaksikan film tersebut.
ADVERTISEMENT
"Mereka bilang, 'Wah, film ini luar biasa bagus, bisa mewakili Indonesia juga untuk diputar di PBB.' Dia yang punya ide itu dan mengajukan proposal, ternyata disetujui untuk pemutarannya," tutur Robert.
"Nah, baru sehari atau dua hari belakanganlah kami dapat surat itu. Ternyata sudah confirmed bahwa film itu akan diputar di PBB untuk semua anggota PBB, dubes (duta besar) yang ada di sana, dan lainnya," lanjutnya.
Robert berencana turut hadir dalam acara pemutaran film 'Kartini' 'dalam gelaran CSW ke-62 tersebut. Hanya saja, ia belum dapat memastikan apakah Hanung dan para pemain dapat turut serta.
"Rencana sih, saya dan Hanung (akan menghadiri CSW ke-62), wacananya. Tapi, enggak tahu karena Hanung juga masih sibuk dengan syuting 'Sultan Agung'. Mungkin bisa berubah," tandasnya.
ADVERTISEMENT