Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Film ‘Kingsman’ Dilarang Tayang di Kamboja karena Sepotong Dialog
16 Oktober 2017 12:33 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
ADVERTISEMENT
20th Century Fox kehilangan pemasukan film 'Kingsman: The Golden Circle' untuk pasar mereka di Kamboja. Gara-garanya, ada satu potong dialog dalam film yang enggak bisa diterima pemerintah Kamboja.
ADVERTISEMENT
"Kamboja adalah tempat di mana teroris tinggal dan membuat masalah di dunia." Demikian dialog yang dipermasalahkan.
Karakter jahat dalam film yang diperankan Julianne Moore juga diceritakan tinggal di hutan pedalaman di Kamboja. Di sana dia bebas mengontrol bisnis narkotika dari istananya yang bernuansa seperti arena hiburan Dunia Fantasi.
Film 'Kingsman: The Golden Circle' awalnya akan dirilis pada 21 September lalu, tapi diundur oleh disributor Westec Media. Mereka masih mengusahakan negosiasi untuk menghilangkan dialog tersebut.
"Setelah film ini kami ulas, kami menemukan beberapa masalah," kata Bok Borak, Menteri Kesenian dan Kebudayaan Kamboja seperti dilansir Phnom Penh Post.
Tapi pemotongan dialog yang dinilai bermasalah tak juga membuat 'Kingsman: The Golden Circle' bisa tayang ke bioskop. Pihak otoritas Kamboja tetap melarang penayangan film tersebut meskipun sudah melalui proses editing.
ADVERTISEMENT
‘Kingsman: The Golden Circle’ memimpin box office Amerika Utara dalam pemutaran debutnya dengan pendapatan US$ 39 juta atau sekitar Rp 519 miliar. Itu lebih besar dari pemasukan film pertama ‘Kingsman: The Secret Service.’
Dari pasar internasional, film garapan sutradara Matthew Vaughn ini meraup US$ 61,2 juta, sehingga membukukan pendapatan total US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun di minggu pertama.