Film ‘The Perfect Husband’ Angkat Kisah Perjodohan di Masa Kini

6 April 2018 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi Pers ‘The Perfect Husband’. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers ‘The Perfect Husband’. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Film 'The Perfect Husband' akan tayang serentak di bioskop-bioskop Indonesia pada 12 April mendatang. Film yang diangkat dari novel karangan Indah Riyana ini mengangkat tema yang unik yakni perjodohan. Tentu saja mendengar kata perjodohan di zaman sekarang terasa cukup janggal. Namun, akting para pemain film arahan sutradara Rudi Aryanto ini mampu membawa penonton hanyut dalam cerita.
ADVERTISEMENT
Film ini mengisahkan Ayla (diperankan oleh Amanda Rawles), gadis cantik kelas 3 SMA yang sedang menikmati masa remajanya. Ayla memiliki kekasih seorang rocker bernama Ando (diperankan oleh Maxime Bouttier), namun ayah Ayla, Tio (diperankan oleh Slamet Rahardjo) tidak merestui.
Tio lalu menjodohkan Ayla dengan Arsen (diperankan oleh Dimas Anggara) --anak dari sahabatnya yang berprofesi sebagai seorang pilot. Perjodohan ini tak ditentang Ayla, tapi juga Dita (diperankan oleh Bunga Zainal) --kakak perempuan Ayla dan suaminya Eza (diperankan oleh Tanta Ginting). Berbagai cara dilakukan Ayla agar perjodohan tersebut dibatalkan.
Meski film ini bergenre drama komedi, namun cerita soal perjodohan dan keluarga tetap terasa kental.
Dalam ‘The Perfect Husband’, penonton juga dapat melihat kolaborasi apik aktor senior Slamet Rahardjo dengan aktris muda Amanda Rawles. Rasa gugup tak dapat dihindari oleh cewek cantik ini saat satu frame dengan aktor legendaris, Slamet Rahardjo.
ADVERTISEMENT
“Senang banget aku merasa beruntung banget bisa bermain sama Om Slamet Rahardjo. Karena aku dapat banyak new experience with him. Dia ngajarin kalo misalnya kita itu bukan sekadar menghapal dialog. It’s more like we have to play situasinya, jadi bagaimana cara menghidupkan situasi daripada dialog itu sendiri,” kata Amanda ditemui di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat.
Pemain film The Perfect Husband. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain film The Perfect Husband. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
Perempuan kelahiran 25 Agustus 2000 ini mengaku selama di lokasi syuting, Slamet menganggap dirinya seperti anak sendiri. Diakui Amanda, Slamet tetap rendah hati meskipun sudah memiliki pengalaman yang jauh lebih banyak dibandingkan dirinya. Bahkan, saat berada di luar lokasi syuting pun, ia merasakan kalau Slamet itu ayahnya.
Pemain lainnya, Dimas Anggara, menikmati karakter yang diperankan. Dimas yang berperan sebagai seorang pilot, mengaku tertarik dengan pekerjaan sebagai supir pesawat terbang itu. Ia juga memiliki seorang sahabat dengan profesi serupa, sehingga memudahkannya untuk mengetahui seperti apa gestur dan kebiasaan seorang pilot. Seperti, selalu memakai jam tangan di sebelah kanan.
ADVERTISEMENT
“Pengin sih (belajar jadi pilot). Cuma lama kayaknya sekolah lagi. Tapi tertarik sih karena pakai seragam oke,” jawabnya singkat.
Pria yang dikabarkan menjalin kasih dengan Nadine Chandrawinata ini juga mendapatkan peran yang lebih dewasa daripada karakter yang dimainkan sebelumnya. “Karakter saya lebih deket ke ayahnya Ayla 'kan. Itu yang membuat karakter saya lebih mature dibandingkan karakter sebelumnya. Karena kedekatan dengan orang tua dia. Kalau di karakter (film) sebelumnya 'kan sama teman main yang sebaya. Kalau di sini 'kan harus bisa membuat sama ayahnya dia ini nyambung. Jadi, harus bisa mature lagi,” bebernya.
Konferensi Pers ‘The Perfect Husband’. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers ‘The Perfect Husband’. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
Perbedaan jarak usia antara Dimas, Amanda, dan Maxime tidak membuat ketiganya canggung dalam berakting. Apalagi sebelumnya, mereka sudah saling mengenal. Jadi, perbedaan usia itu bahkan menjadi tidak terlihat.
ADVERTISEMENT
“Mungkin karena kita sudah main bareng dulu sih, ya. Jadi, (perbedaan) usianya enggak keliatan banget. Memang pertama kali keliatan, tapi karena kita udah main bareng dulu kayak adaptasinya sudah kayak, ‘oh kita sudah main bareng’. Jadi, sudah tahu kayak gimana aksi dan reaksinya,” pungkas Maxime dalam kesempatan yang sama.
Pemain The Perfect Husband. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain The Perfect Husband. (Foto: Munady Widjaja)