'Filosofi Kopi 2: Ben & Jody' Tayang di Iflix

23 November 2017 20:25 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Chico Jericho dan Rio Dewanto di Filosofi Kopi (Foto: Andre Josua Deneam Simanjuntak/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Chico Jericho dan Rio Dewanto di Filosofi Kopi (Foto: Andre Josua Deneam Simanjuntak/kumparan)
ADVERTISEMENT
Film 'Filosofi Kopi 2: Ben & Jody' telah tayang di bioskop pada 13 Juli 2017 lalu. Meski begitu pasti ada saja orang tidak berkesempatan untuk menonton film yang dibintangi oleh Chicco Jerikho dan Rio Dewanto itu.
ADVERTISEMENT
Bagi Anda yang belum menonton film tersebut tidak perlu khawatir. Sebab, mulai hari ini, 'Filosofi Kopi 2: Ben & Jody' sudah bisa disaksikan lewat iflix.
"Hadirnya 'Filosofi Kopi 2: Ben & Jody' di iflix adalah bukti dari komitmen kami untuk memberikan konten Indonesia terbaik kepada para pengguna di masing-masing wilayah," kata Country Manager iflix Indonesia, Matthew Collier.
Para pemain Filosofi Kopi 2 (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Filosofi Kopi 2 (Foto: Munady Widjaja)
'Filosofi Kopi 2: Ben & Jody' diproduksi oleh Visinema Pictures bekerja sama dengan 13 Entertainment. Sekuel dari 'Filosofi Kopi' itu disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko dan diadaptasi dari cerita pendek peraih penghargaan karya Dewi Lestari, dengan judul yang sama.
Sekuel ini menceritakan dua tahun setelah dua orang sahabat bernama Ben (Chicco Jerikho) dan Jody (Rio Dewanto) memutuskan untuk menutup kedai kopi mereka untuk menjual kopi keliling Indonesia. Sepasang sahabat itu akhirnya kembali pulang untuk merebut kembali posisi mereka sebagai kedai kopi nomor satu di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Chicco, yang menjadi aktor dan sekaligus salah satu produser film tersebut, mengaku tertarik untuk memerankan sosok Ben. Sebab, ia merasa sedih melihat pertanian kopi di Indonesia dan profesi barista yang kurang dilirik oleh pemuda-pemuda zaman sekarang. Bagi dia, 'Filosofi Kopi' tidak hanya sebuah film, tetapi juga movement.
"Kalau saya 'kan dari awal sudah tertarik juga dan pernah juga ngomong sama Angga. Saya baca 'Filosofi Kopi' ini ceritanya menarik, (makanya) difilmkan. Kami pengin menyuarakan perkopian di Indonesia," kata Chicco di Filosofi Kopi Melawai, Jakarta Selatan, Kamis (23/11).
"Di Tokyo seksi banget loh profesi barista, di sini malah apa sih itu? Makanya kami pengen menyuarakan barista dan kopi di Indonesia. Kedua, kami pengin ngobrol tentang kopi di Indonesia. Jadi, ini bukan sekadar film, tapi movement," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Setelah film tersebut ditayangkan di iflix, Chicco berharap pesan yang ingin disampaikan lewat 'Filosofi Kopi' bisa tersampaikan kepada lebih banyak orang.
"Sekarang sudah era digital sih. Dengan udah adanya iflix, semoga 'Filosofi Kopi' bisa menjangkau masyarakat lebih banyak lagi. Karena sekarang kita liat era digital, orang rata-rata sibuk dengan gadget-nya. Mudah-mudahan dia bisa men-download aplikasi iflix dan menikmati 'Filosofi Kopi'," ucap Chicco.