Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut Five Vi, dirinya sempat melewati pergulatan batin yang luar biasa. Terlebih, selama ini dia hanya memiliki kemampuan yang matang di dunia hiburan tanah air.
“Pergulatannya luar biasa. Aku di entertain tadinya juga dicap sebagai artis yang... ya aku cuma tahu akting, enggak tahu mencari pekerjaan lain, skill lain aku belum paham, mungkin kalau aku bisa dekor kreatif kan susaah ya memulainya harus punya skill,” ungkapnya di program Rumpi, yang tayang pada Jumat (14/8).
Ketika mantap berhijrah, Five Vi sadar dirinya harus bisa meninggalkan image-nya yang lama. Bukan cuma itu, Five Vi juga harus bisa meninggalkan kebiasaan lamanya yang tak sesuai dengan syariat agama.
“Pergulatannya itu butuh pekerjaan, tapi harus meninggalkan pekerjaan ini. Saya ada cicilan, aku baru tahu itu adalah riba, jadi harus dilunasi. Aku konsultasi ke ustaz aku, itu emang cobaan orang berhijrah, jadi mungkin dicoba,” tutur Five Vi.
ADVERTISEMENT
Saat ini, perempuan berusia 40 tahun itu mengaku sudah mantap dengan pilihannya berhijrah. Dia berharap bisa konsisten meninggalkan dunianya yang lama.
“Alhamdulillah, mantap karena udah dipanggil Allah itu adalah salah satu anugerah rizki terbesar dalam hidup aku adalah hidayah,” tuturnya.
Sejauh ini, Five Vi sudah beberapa kali menolak pekerjaan yang datang dari dunia hiburan. Dia berharap bisa tetap berada di jalannya sekarang.
“Kayaknya banyak yang aku udah tolak, mudah-mudahan aku kuat ya,” tuturnya.
Lebih lanjut, Five Vi menekankan bahwa banyak sekali pertanda yang membawanya pada jalan hijrah. Sebelum menggunakan hijab, dia sudah memikirkan soal kematian.
“Sebenernya banyak tanda-tanda, kayak misalnya udah sering mengingat kematian, saat itu belum pakai hijab sering mikir kalau meninggal gimana persiapan," jelas Five Vi.
ADVERTISEMENT
"Kadang gini, padahal aku enggak lagi down atau ada masalah tapi aku kadang aku merindukan, kayaknya malas deh lama-lama di dunia, bukan bunuh diri, karena mulai bosan karena sudah mulai banyak fitnah segala macem,” imbuhnya.
Ketika merawat sang ayah yang sakit, dia menggunakan waktu luangnya buat memperdalam agama. Dari situ, Five Vi semakin mantap untuk berhijrah.
“Aku senang liat ustaz dari sunah, aku bilang ke temen aku ajak aku dong kalau ke pengajian, dari situ aku ditarik sama ilmu, akhirnya semakin mantap,” pungkasnya.