Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Fobia Ririn Ekawati: Anti Kemoceng dan Bulu-bulu Lainnya
18 Januari 2017 16:33 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:19 WIB
ADVERTISEMENT
Aksesori dan busana berbahan bulu sering digunakan para selebriti di karpet merah. Selain memberikan kesan anggun, busana berbulu identik dengan kesan glamor. Tapi, aktris Ririn Ekawati paling anti dengan segala hal yang berbahan bulu.
ADVERTISEMENT
“Kalau udah kena boneka yang lumayan panjang bulunya, baju atau syal yang ada bulunya, itu aku bersin seharian nggak selesai-selesai,” kata Ririn kepada kumparan.
Efek yang ditimbulkan pada tubuh Ririn setelah bersentuhan dengan bahan bulu, sungguh menyiksa. Selain bersin-bersin, tubuhnya juga bisa gatal-gatal. Fobia pada bulu dirasakan Ririn sejak kecil.
Pernah suatu ketika dia jadi bahan keisengan teman-temannya di sekolah. Ririn disodorkan kemoceng, dan secara reflek Ririn menampar temannya itu.
“Itu saking parnonya. Pokoknya dulu aku takut banget, sampai pernah nangis, lari, ngompol, saking takutnya,” tambah aktris berusia 34 tahun itu.
Tak cuma di keseharian, Ririn juga sering dikerjai saat diberikan hadiah, dengan kado yang isinya segala macam bahan bulu. Pemain film 'Di Balik '98' itu merasa capek dan kadang kesal karena selalu menjadi bahan becandaan.
ADVERTISEMENT
Dia mulai melakukan terapi untuk dirinya sendiri. Ririn semakin sering membiasakan untuk memegang benda atau mengenakan sesuatu yang berbahan bulu. Misalnya, ketika liburan ke luar negeri saat musim dingin, dia mencoba memakai jaket bulu.
“Hal-hal kecil seperti beli sendal yang ada bulunya. Aku juga pernah dikasih sama Barli Asmara oleh-oleh gantungan kunci, dia bilang niatnya bukan untuk nakutin tapi untuk terapi. Jadi aku udah mulai membiasakan, mulai berani megang,” katanya.