'Ford v Ferrari': Tak Sekadar Rivalitas Dua Perusahaan Mobil Balap
PerbesarADVERTISEMENT
Caroll Shelby (Matt Damon ) menjadi salah satu pebalap paling tersohor di tahun 1950-an. Dia berhasil memenangkan ajang balapan Le Mans 24 jam pada tahun 1959.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, saat namanya sedang berada di atas awan, Shelby memutuskan untuk berhenti. Dia tak bisa melanjutkan kariernya sebagai pebalap karena masalah kesehatan.
Meskipun tak lagi menjadi pebalap, Shelby tetap berkecimpung di dunia otomotif. Dia menjadi perancang mobil bersama Ken Miles (Christian Bale ), seorang insinyur sekaligus pebalap paling berbakat yang dikenal Shelby.
Kolaborasi Caroll Shelby dan Ken Miles menjadi salah satu kisah nyata paling legendaris dalam dunia balap internasional. Mereka dipercaya bergabung dengan Ford Motor Company untuk menciptakan sebuah mobil balap revolusioner.
Ford Motor Company memiliki ambisi besar untuk menciptakan mobil yang lebih baik daripada Ferrari. Mereka bertekad mengalahkan Ferrari yang telah menjadi pemenang di ajang Le Mans 24 jam selama lima tahun berturut-turut.
ADVERTISEMENT
Shelby dan Miles pun berjuang keras untuk menciptakan mobil impian Henry Ford II tersebut. Namun seringkali, kerja keras mereka tersandung oleh eksekutif Ford Motor Company yang memiliki kepentingan tersendiri.
Sutradara James Mangold berhasil mengemas film berdurasi 152 menit itu dengan apik. Dia mampu membawa penonton masuk ke dalam cerita dan visual yang terlihat begitu nyata.
Ketika menyaksikan film ini, penonton seolah diajak masuk ke dalam sirkuit untuk menyaksikan langsung balap mobil yang sedang berlangsung.
'Ford v Ferrari' ini bisa dikatakan sebuah paket yang lengkap. Tak hanya berbicara tentang rivalitas dua perusahaan mobil balap saja, namun juga banyak elemen-elemen penting yang dimasukkan di dalamnya.
Seperti misalnya bagaimana hubungan persahabatan antara Shelby Caroll dan Ken Miles, hubungan Miles dengan istri dan anaknya. Selain itu, disuguhkan pula keseruan sebuah perlombaan, hingga cara untuk berdamai dengan diri sendiri ketika sedang berada di puncak.
Karakter-karakter yang ada dalam film ini juga tergambarkan dengan baik. Seperti misalnya Ken Miles yang sangat cerdas dan ahli di bidangnya, namun dia adalah tipikal orang yang tak bisa diatur dan mengerjakan sesuatu sesuai dengan keinginannya.
ADVERTISEMENT
Sementara Caroll Shelby adalah sosok yang setia kawan dan begitu sayang dengan Ken Miles. Ia pun berusaha untuk bersikap bijak ketika dihadapkan dengan situasi-situasi yang menjepitnya.
Chemistry antara para pemainnya juga tersampaikan dengan baik. Matt Damon dan Christian Bale menunjukkan bagaimana ketika dua laki-laki bersahabat dalam waktu yang lama.
Ketika sedang menghadapi masalah, terkadang mereka menghadapinya dengan cara kekerasan. Namun setelah itu, mereka kembali berpelukan dan saling menyayangi lagi.
Mari kita beri apresiasi sekali lagi untuk Christian Bale yang memerankan karakter Ken Miles dengan sangat baik. Dia rela menurunkan berat badannya hingga 35 kg demi peran Ken Miles.
Mobil-mobil yang terdapat di film 'Ford v Ferrari' ini juga keren-keren dan klasik banget, lho. Buat kamu yang menyukai dunia otomotif mungkin bakal senang banget melihat jajaran mobil di film ini.
Salah satu kekurangan yang ada di film ini adalah cerita yang panjang dan lama sejak awal film hingga mencapai pertengahan. Kita dibuat berpikir tentang konflik apa yang sebenarnya akan diangkat dalam film 'Ford v Ferrari' ini.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, film ini tetap menjadi tayangan yang menyenangkan untuk dinikmati di akhir pekan. Buat kamu yang penasaran, kamu bisa menyaksikannya di bioskop mulai 15 November besok.