Gara-gara Di-bully Netizen, Via Vallen Sempat Alami Depresi Ringan

8 Mei 2020 9:30 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Via Vallen di HUT Indosiar ke-25. Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Via Vallen di HUT Indosiar ke-25. Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Via Vallen kini menjadi salah satu penyanyi dangdut papan atas di Indonesia. Namun itu tak membuatnya luput dari bully-an netizen.
ADVERTISEMENT
Terakhir, pelantun lagu Sayang itu sempat di-bully karena ada perubahan bentuk di bagian wajahnya. Via dituding telah melakukan operasi plastik, namun ia menyanggahnya.
“Memang saya ngelakuin treatment. Jadi ada sebagian lemak di sini (pipi) diambil. Tapi saya enggak tahu kalau setelah itu bengkak,” ucap Via dalam program Okay Bos yang tayang baru-baru ini.
Selama ini, Via sering memendam perasaannya saat dirundung netizen. Namun lama-kelamaan, ia tak tahan dan pada akhirnya mengalami depresi ringan.
Penyanyi dangdut Via Vallen. Foto: Ronny/kumparan
“Aku simpan sendiri. Tapi akhirnya beberapa bulan lalu itu aku depresi ringan, ya, enggak kuat. Aku ngerasa, kok, banyak yang enggak suka sama aku, banyak yang musuhin,” ucap Via Vallen.
“Aku ngerti sebenernya yang bully aku orangnya itu-itu aja. Cuma setiap aku ada konfilik sama siapa, mereka ikutan komentar. Jadi, kelihatan banyak, padahal, ya, itu-itu aja,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Netizen tak hanya mem-bully penampilan penyanyi berusia 28 tahun itu. Mereka juga kerap mengolok-olok karya dan anggota keluarga Via.
“Banyak pokoknya. Sampai keluargaku juga dibawa-bawa. Keluarga, fisik, sampai apa pun yang kulakuin. Kan, dulu di daerah, aku bawa lagunya orang dikoploin, dinyinyirin terus,” tutur Via.
Ya, Via Vallen memang juga sempat di-bully lantaran sering meng-cover lagu milik orang lain. Hal ini membuat Via jadi tak produktif.
“Eh, pas aku ngeluarin single sendiri, eh, pada diem. Sampai aku pernah berhenti lama, jadi enggak produktif. Sampai, ya sudahlah, ra urus,” tandasnya.